Persipura: PSSI Sudah Tunjuk Kami dan Minta Maaf

Persipura: PSSI Sudah Tunjuk Kami dan Minta Maaf

Muhammad Robbani - Sepakbola
Minggu, 20 Des 2020 15:30 WIB
Benhur Tomi Mano
Ketum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano, mengungkap sudah menerima pemintaan maaf dan penunjukkan PSSI. (Foto: detikcom/Mercy Raya)
Jakarta -

Persipura Jayapura sudah ditunjuk dan menerima permintaan maaf PSSI soal Piala AFC 2021. Mutiara Hitam akhirnya resmi menggantikan Persija Jakarta.

PSSI telah menganulir keputusannya yang menunjuk Persija Jakarta untuk mengisi slot PSM Makassar. Sesuai manual kompetisi antar-klub Asia, memang Persipura yang berhak menggantikan PSM Makassar. Sebelumnya, PSSI malah menunjuk Persija sebagai pengganti PSM.

Bali United dan Persija ditunjuk setelah PSSI menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) pada, Rabu (16/12/2020). Soal penunjukkan Persija, PSSI ingin jatah PSM tetap diambil dari jalur Piala Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin kami sudah menerima email dari PSSI, disampaikan bahwa mereka mengusulkan Bali United dan Persipura Jayapura untuk slot AFC 2021," ujar Ketua Umum Persipura Benhur Tomi Mano dalam rilisnya yang diterima detikSport.

"PSSI juga sudah meminta maaf atas kesalahan usulan sebelumnya, dan saya selaku Ketua Umum Persipura Jayapura, menerima permintaan maaf PSSI. Semoga hal-hal seperti itu tidak terulang kembali," ujarnya lagi.

ADVERTISEMENT

Keteledoran PSSI bisa bersikap fatal. Kini, Mutiara Hitam dikejar deadline syarat administrasi untuk bisa tampil di Piala AFC. Hal ini tak terlepas dari mepetnya keputusan PSSI dengan deadline yang ditetapkan AFC.

"Deadline dari PSSI itu paling lambat tanggal 21 Desember 2020, kami sudah harus masukan persyaratan administrasi itu," kata Asisten Manajer Persipura Bento Madubun kepada detikSport.

Persipura cuma punya waktu sekitar dua hari untuk mengurus segala persyaratannya karena PSSI baru menunjuk Persipura, Sabtu (19/12). Adapun PSSI meminta semua syarat sudah harus dipenuhi pada, Senin (21/12), karena AFC menetapkan deadline pada, Selasa (22/12).

"Ini cukup membuat kami kerepotan, kami langsung rapat internal. Dan saya memerintahkan Manajer untuk kerja ekstra dalam 1 hari untuk berusaha menyiapkan semua persyaratan yang diminta," ujar Benhur.




(cas/bay)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads