Klimaks Piala Menpora 2021, dengan Persija Jakarta jadi juara usai mengalahkan Persib Bandung di final, sayangnya dilanjutkan dengan kabar ulah suporter.
Di Bandung, sejumlah orang yang diduga oknum bobotoh (suporter Persib) divideokan menggeruduk kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Grha Persib Bandung di Jalan Sulanjana, Bandung, Minggu (25/4) malam.
"Harga diri, Persib eleh (kalah)," ucap salah seorang yang terdengar dalam video.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain suara-suara teriakan bernuansa kekecewaan, sejumlah orang yang di dalam video tersebut tak menggunakan atribut Persib Bandung juga terlihat menyalakan flare. Tampak satu mobil polisi yang tengah berjaga.
Kapolsek Bandung Wetan Kompol Asep Saepudin membenarkan insiden itu. "Jam 12 malam (Minggu) sudah aman," kata Asep saat dikonfirmasi.
Menurut Rukandi, salah seorang petugas keamanan di lokasi, massa datang dari arah Dago dan Balubur lalu menyerbu Grha Persib. Massa yang diduga sebagai oknum suporter Persib Bandung yang kecewa itu datang dua kali dan melakukan pelemparan dalam bentuk flare/suar, batu, dan botol air mineral.
"Lebih dari 100 (orang) sepertinya, kemarin satpam di sini hanya bertiga," ucapnya.
Sementara itu di Jakarta polisi juga harus membubarkan kerumunan pemuda, yang diduga suporter Persija Jakarta, di Bundaran HI pada Minggu (25/4) malam WIB. Pembubaran itu didokumentasikan dan diunggah melalui akun Instagram resmi @tmcpoldametro.
Dalam video tersebut, tampak sejumlah pemuda berkerumun di Bundaran HI dan tumpah ruah ke jalan sehingga memadatkan arus lalu lintas. Mereka pawai sambil membunyikan klakson. Beberapa pemuda lain membawa bendera berwarna oranye.
"Tadi malam itu masyarakat tiba-tiba datang," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi.
"Oleh karena itu yang piket malam diperkuat Brimob, Polda Metro dan TNI kami membubarkan, kita dorong supaya bubar."
Menurut Hengki, beberapa di antara pemuda yang diduga oknum suporter Persija Jakarta itu sudah diamankan oleh aparat kepolisian. "Ada yang dibawa, diamankan ke Polda Metro Jaya. Ada 63 orang yang sudah diamankan," kata Hengki."