Persija Jakarta berpacu dengan waktu mempersiapkan kondisi fisik pemain jelang Liga 1 2021. Tim pelatih menargetkan pemain bisa mendekati kondisi bugar.
Macan Kemayoran baru mulai menggelar latihan lagi sejak, Jumat (13/8/2021). Adapun Liga 1 rencananya akan kick off pada 27 Agustus mendatang.
Itu artinya, Persija cuma punya waktu persiapan selama kurang lebih 14 hari atau dua pekan. Kompetisi sudah mendapatkan rekomendasi penyelenggaraan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Rabu (18/8).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Persija Dapat Prioritas Gunakan Stadion JIS |
"Sejak awal berlatih sampai sekarang, sedikit demi sedikit para pemain mulai menemukan lagi tingkat kebugarannya," kata pelatih fisik Persija Ilham Ralibi dalam rilis klub.
"Untuk menjalani kompetisi, kondisi fisik para pemain minimal sudah harus 80 persen. Saya optimis target itu bakal bisa dicapai jika semua berlatih keras bersama-sama," ujarnya menambahkan.
Idealnya, sebuah tim minimal membutuhkan 3 pekan hingga 1 bulan untuk mempersiapkan diri menuju kompetisi. Pada awal latihan, tim pelatih Persija menyebut Marko Simic cs memang drop karena lama tak bermain dan berlatih.
Teranyar, Persija baru saja menggelar gim internal pada, Rabu (18/8) pagi, untuk melihat kekuatan fisik dan pemahaman taktik para pemain. Dalam laga itu, asisten pelatih Sudirman membagi para pemain ke dalam dua tim, yakni tim oranye dan tim hitam.
"Saya ingin melihat sejauh mana perkembangan fisik para pemain dan pemahaman mereka akan game plan yang disiapkan pelatih Angelo (Alessio). Hal itu penting karena kami menjalani libur latihan cukup lama akibat PPKM," ujar asisten pelatih Persija Sudirman.
Tim Oranye, yang dihuni Marko Simic, memenangi pertandingan dengan skor 3-2. Simic mencetak dua gol dan satu lagi dibukukan Taufik Hidayat. Sementara gol tim hitam dicetak Otavio Dutra lewat titik putih dan pemain muda Alfriyanto Nico.