PSIS Tunjuk Pelatih Baru, Imran Nahumarury Balik Jadi Asisten Lagi

PSIS Tunjuk Pelatih Baru, Imran Nahumarury Balik Jadi Asisten Lagi

Muhammad Robbani - Sepakbola
Selasa, 05 Okt 2021 21:30 WIB
Imran Nahumarury persija-persib
Imran Nahumarury akan menjadi asisten pelatih lagi kalau pelatih baru PSIS Semarang sudah datang. (Foto: Twitter @persib)
Jakarta -

Ian Andrew Gillan segera bergabung ke PSIS Semarang sebagai pelatih kepala baru. Imran Nahumarury yang menjadi caretaker akan kembali ke posisi asisten.

PSIS mengumumkan penunjukkan Ian Andrew Gillan sejak 17 September. Pelatih berkebangsaan Skotlandia itu dipilih untuk menggantikan Dragan Djukanovic yang meninggalkan tim sesaat sebelum kick off Liga 1 2021.

Hanya saja, Ian Andrew Gillan terganjal aturan masuk ke Indonesia sehingga Imran terus melanjutkan tugasnya sebagai caretaker. Adapun Imran mengindikasikan pelatih baru segera datang dalam waktu dekat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tahu dia (Ian Andrew Gillan), tapi nggak tahu kapan dia akan datang. Karena setelah pertandingan terakhir (Persebaya Vs PSIS) saya meliburkan semua pemain. Jumat (8/10) sore, baru latihan lagi, mungkin dia sudah datang Jumat," kata Imran kepada wartawan, Senin (4/10).

"Tugas saya sudah selesai. Saya tak mau mendahulukan pelatih baru, harus respect. Saya kembali menjadi asisten. Membantu tim kan nggak harus menjadi pelatih kepala," ujarnya menjelaskan.

ADVERTISEMENT

Di bawah asuhan Imran, PSIS sebenarnya menorehkan hasil yang cukup lumayan. Laskar Mahesa Jenar mengakhiri Seri 1 Liga 1 di peringkat kedua.

Hari Nur Yulianto cs menjadi salah satu tim yang belum terkalahkan. Dari enam pertandingan, PSIS mengumpulkan 12 poin hasil dari tiga kali menang dan tiga kali imbang.

"Nanti saya juga harus bertanya ke dia, mau kerjasama dengan saya atau nggak. Saya akan sampaikan (program) yang sudah dibuat dan dia berhak untuk melanjutkan apa tidak," tutur Imran.

"Karena saya sadar tidak punya pro license. Saya akan bantu dia semaksimal mungkin. Pasti saya akan mau ambil pro license. Kemarin (2020) kan batal karena pandemi. Nanti kalau buka saya pasti mau ikut (kursus AFC Pro)," ucap pria yang mengantar Persija Jakarta juara Liga Indonesia 2001 itu.




(cas/krs)

Hide Ads