Bukan cuma Heri Setiawan dari PSG Pati (AHHA PS Pati) yang kena hukum Komdis PSSI. Rekan satu timnya, Nurhidayat Haji Haris, juga disanksi larangan bermain sebanyak tiga pertandingan karena menyikut lawan.
Nurhidayat melakukan aksi tak sportif saat PSG Pati jumpa Persijap Jepara pada 11 Oktober lalu. Ia menyikut secara keras wajah pemain Persijap Hendri Setiadi.
Sikutan Nurhidayat terjadi saat ia menggiring bola di sisi kiri pertahanan PSG. Hendri Setiadi yang berada di dekatnya mencoba memberikan gangguan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu bikin Nurhidayat emosional dan melakukan sikutan keras. Tanpa ampun, wasit langsung mengeluarkan kartu merah buat Nurhidayat dalam laga di Stadion Manahan, Solo.
"Nurhidayat dia menyikut pemain persijap dari PSG Pati. Sangat jelas di video bola jauh, tapi dia menyikut pemain Persijap," kata Ketua Komdis PSSI Erwin L Tobing saat memberikan keterangan pers, Rabu (20/10/2021).
"Ini hukumannya lumayan berat, dia tidak boleh ikut tiga pertandingan dan didenda Rp 3 juta," ujarnya menambahkan.
Pelanggaran keras Nurhidayat mendapat daftar perilaku buruk pemain-pemain PSG. Dalam laga yang sama, ada juga perilaku berlebihan yang dilakukan pemain PSG lainnya.
Heri Setiawan menepak tangan wasit karena tak terima rekannya dianggap melakukan pelanggaran. Atas ulahnya itu, Komdis PSSI menjatuhi sanksi larangan bermain selama 6 bulan dan denda Rp 50 juta buat Heri Setiawan.
Sebelumnya, dua pemain PSG yakni Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun juga pernah membuat heboh. Keduanya melakukan pelanggaran super berat pada laga uji coba kontra Persijap Jepara.
Syaiful menendang kepala pemain Persiraja Muhammad Nadhif. Komdis PSSI masih mendalami kasus tersebut lantaran pertandingan tidak berada di bawah pengawasan PSSI.
"Lalu ada yang menendang, Syaiful Indra dari PSG Pati. Dia terekam dalam laga persahabatan, itu juga akan kami ambil tindakan," ucap Erwin L Tobing.