Persis Solo akhirnya kembali ke Liga 1 setelah penantian selama 14 tahun. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan tugasnya mengantar Laskar Samber Nyawa ke kasta tertinggi sudah selesai.
Gibran menyatakan hal tersebut ketika ditanya mengenai pemberian bonus untuk Persis Solo. Dia menyebut bonus adalah kewajiban dari manajemen Persis Solo.
"Udah dari manajemen, masa aku terus. Manajemen sugih (kaya), kemarin dapat hadiah juga. Tugas saya udah selesai bawa Persis ke Liga 1," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jumat (31/12/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak awal menjabat, Gibran sudah beberapa kali menyatakan target ke Liga 1 adalah harga mati. Dia pun turut mencarikan investor Persis Solo hingga kepemilikan di tangan Kaesang Pangarep, Kevin Nugroho dan Maendra Agakhan Thohir.
Sejak dikelola Kaesang dkk, Persis kemudian melakukan perombakan besar. Beberapa pemain papan atas pun dibeli, seperti Beto Goncalves hingga Irfan Bachdim.
Dengan masuknya ke Liga 1, maka Persis Solo kemungkinan harus berbagi homebase dengan Bhayangkara FC yang setahun ini berkandang di Solo. Gibran mengatakan hal tersebut bakal dibahas lebih lanjut.
"Soal stadion nanti bisa dibicarakan nanti. Nggak masalah," ujarnya.
Gibran pun kembali mengingatkan kepada suporter agar tidak konvoi di jalan untuk menyambut kedatangan Persis Solo. Sebab sudah dua kali dalam sepekan ini suporter Persis Solo nekat berkonvoi hingga dibubarkan polisi.
"Imbauan sudah nggak mempan. Nanti ada mitigasi khusus dari Pak Kapolres. Bisa dipahami euforia pendukung Persis tapi jangan kebablasan," katanya.
"Nanti kalau ada kerumunan lagi, konvoi lagi malah tahun depan kita enggak bisa nonton bola di stadion. Itu konsekuensinya," kata dia menyudahi pembicaraan.