.webp)
Beberapa pemain Timnas Indonesia dinyatakan positif COVID-19. Kondisi ini membuat PSSI mewanti-wanti klub BRI Liga 1 2021 untuk menegakkan protokol kesehatan.
Dalam pengumuman resmi PSSI, ada tujuh pemain yang kedapatan positif COVID-19. Mereka adalah; Syahrul Trisna, Rizky Ridho, Evan Dimas Darmono, Irfan Jaya, Muhammad Adi Satrio, Muhammad Rafli, Syahrian Abimanyu.
Akibatnya, tujuh pemain ini absen saat Timnas Indonesia memainkan uji coba keduanya melawan Timor Leste, Minggu (31/1/2022). Ada juga Hanis Saghara yang ditepikan karena mengaku tak enak badan, meski akhirnya tak terbukti terpapar COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka yang terpapar COVID-19 langsung diisolasi dan diberikan obat. Saya yakin mereka akan kembali pulih dalam 3-4 hari," kata Sekjen PSSI Yunus Nusi dalam rilis federasi.
"Pemain sepakbola biasanya memiliki antibodi dan fisik yang mumpuni. Jadi walaupun kena biasanya tanpa gejala," ujarnya menambahkan.
Penyebaran di Timnas Indonesia tak terlepas dari memblenya sistem semi-bubble. Sudah begitu, angka penyebaran COVID-19 varian Omicron memang sedang tinggi di Bali.
Kondisi ini juga terjadi di BRI Liga 1 2021. Akhir-akhir ini, banyak klub yang mengumumkan bahwa pemainnya terpapar COVID-19.
Jika tak terkendala, bukan tak mungkin penyelenggaraan Liga 1 terancam. Bisa-bisa pemerintah tak mengizinkan gelaran Liga 1 untuk sementara waktu.
Untuk itu, PSSI pun meminta klub untuk benar-benar mematuhi protokol kesehatan. Tak ada lagi alasan memberi toleransi buat pihak-pihak yang melanggar aturan.
"PSSI berharap semua klub meningkatkan protokol kesehatan. Buble to buble juga harus diperhatikan dan jangan dilanggar. Ini untuk kesehatan kita semua," ucap Yunus Nusi.
(pur/pur)
