Badai COVID-19 Liga 1 di Bali, PT LIB Belum Niat Pindah Tempat?

Badai COVID-19 Liga 1 di Bali, PT LIB Belum Niat Pindah Tempat?

Mercy Raya - Sepakbola
Selasa, 01 Feb 2022 16:20 WIB
Pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-16, Bali United melawan Madura United di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Kamis (9/12/2021).
Ilustrasi BRI Liga 1 (Foto: PIUS ERLANGGA/detikSport)
Jakarta -

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno menegaskan belum ada niatan pihaknya untuk memindahkan lokasi bubble Liga 1 di Bali ke kota lain. Padahal kasus COVID-19 yang dialami sejumlah tim bertambah.

Seperti diketahui, usai virus Corona menyerang Arema FC, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persija Jakarta, kini sejumlah pemain dari Madura United juga terkena imbasnya.

Sejumlah pemain Laskar Sapeh Kerrap dinyatakan positif COVID-19 dan mengakibatkan laga mereka dengan Persipura Jayapura yang seharusnya digelar Selasa (1/2/2022) ditunda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Madura United disebut hanya menyisakan kurang dari 14 pemain saat ini, sehingga tak memungkinkan menghadapi Mutiara Hitam di Stadion Kompyang Sujana, Bali.

Meskipun sudah banyak yang terkonfirmasi positif, PT LIB (Liga Indonesia Baru) menyatakan belum ada rencana untuk memindahkan lokasi bubble untuk perhelatan Liga 1.

ADVERTISEMENT

"Sampai sekarang kami menyelesaikan dulu, bagaimana kami bisa recovery di seri 4 ini," kata Sudjarno.

"Kami belum bicara tentang bagaimana kami pindah atau tidak. Kami tidak bicara itu. Kami menyelesaikan dulu permasalahan-permasalahan sampai betul-betul normal. Syukur-syukur semuanya (pertandingan) bisa kami selesaikan di Bali," ujarnya.

Menyoal apakah ada sanksi tegas yang diberikan kepada klub dengan membiarkan pemainnya melanggar Prokes (Protokol kesehatan), Sudjarno hanya mengingatkan bahwa apapun itu klub yang akan menanggung kerugiannya.

"Terkait sanksi ketika seperti sekarang terjadi, ketika pemain dan ofisial kena (COVID-19), yang rugi klubnya sendiri. Oleh karena itu, kami kembali berharap, LIB selaku operator kembali ke klub, untuk bersama-sama menjaga Prokes demi kelanjutan kompetisi Liga 1 2021-2022 ini sesuai dengan pakta integritas yang sudah dibuat," tuturnya.

"Harapan kami tidak ada lagi yang berkeliaran, jalan-jalan sendirian, tapi kegiatan hanya untuk klub. Beberapa klub memang menerapkan itu, tapi ada satu dua klub yang mungkin 'agak lalai'. Itu yang kita harus benahi. Sama-sama, LIB benahi, PSSI benahi, kemudian klub juga benahi," dia mengimbau.

(mcy/aff)

Hide Ads