.webp)
Pelatih Bali United Stefano Cugurra menyambut penunjukkan Denpasar menjadi tuan rumah Grup G Piala AFC 2022. Hal ini dinilai menjadi keuntungan tersendiri.
Bali United tergabung di Grup G bersama Kedah Darul Aman dari Malaysia dan Kaya FC-Iloilo asal Filipina. Satu slot lagi akan diperebutkan tim pemenang babak playoff.
Konfederasi Sepakbola Asia memutuskan fase grup Piala AFC akan digelar dengan format sentralisasi. Bali United menjadi salah satu tuan rumah yang ditunjuk untuk menggelar laga-laga Grup G.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kabar bagus Piala AFC nanti akan bermain di Bali. Mudah-mudahan tidak ada penundaan hingga berhentinya kompetisi seperti tahun 2020 lalu," kata Stefano Cugurra dalam pernyataannya yang dirilis Bali United.
"Target pertama tentu bisa lolos dari grup dulu untuk memikirkan peluang selanjutnya," ujarnya menambahkan.
Untuk lolos dari fase grup, Bali United harus menjadi juara grup atau runner-up terbaik Zona ASEAN. Ada tiga grup dari Zona ASEAN yakni Grup G, H, dan I.
Tiga juara grup dan satu runner-up terbaik akan bertarung di babak zona semifinal. Jika lolos akan melaju ke zona final yang merupakan babak untuk mencari klub terbaik dan akan mewakili Zona ASEAN di babak Inter-zone play-off semifinal.
"Sejauh ini saya baru mengetahui 2 tim dari Malaysia (Kedah) dan juga Filipina (Kaya FC). Dua tim tersebut bagus dan berkualitas," tutur Stefano Cugurra alias Teco.
"Tentu kami harus punya persiapan bagus sebelum menghadapi mereka. Mudah-mudahan kompetisi Liga 1 bisa terlaksana di musim baru nantinya sebelum kita berjuang di Piala AFC nanti," ucap pelatih asal Brasil.
(cas/ran)
