.webp)
Persija Jakarta kembali menelan hasil buruk dalam lanjutan BRI Liga 1 2021. Menghadapi Borneo FC, Persija yang bermain 10 orang kalah 1-2.
Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (10/3/2022) malam WITA, Persija dalam upaya bangkit usai dua kekalahan beruntun. Menjamu sesama tim papan atas Borneo FC, Persija bermain menyerang sejak menit awal.
Padahal Persija tidak menurunkan Marko Simic di lini depan dan menggantikannya dengan Taufik Hidayat. Riko Simanjuntak dan Osvaldo Haay menemani sebagai trio. Persija malah kebobolan duluan pada menit ke-13.
Kei Hirose mengeksekusi sepak pojok dan bola mudah saja disundul Wahyudi tanpa pengawalan untuk menjebol gawang Andritany Ardhyasa. Tujuh menit kemudian, Persija membalas lewat Syahrian Abimanyu.
Dari luar kotak penalti, Abimanyu mendapat ruang tembak dan langsung membidik bola dengan kaki kirinya, ke pojok kanan atas gawang Borneo FC. Setelah gol itu, Persija memang lebih menguasai laga tapi beberapa upanya gagal.
Setelah berimbang 1-1 di babak pertama, Persija menaikkan intensitas serangan untuk mendapatkan gol kedua. Tapi, yang ada gawang Andritany malah kebobolan kedua kalinya pada menit ke-54.
Wawan Febriyanto menusuk dari sayap dan memberikan umpan matang kepada Jonathan Bustos. Bustos mudah saja menyepak bola ke gawang Persija tanpa ada pemain yang mengganggu.
Demi mengejar ketertinggalan, Persija memasukkan Irfan Jauhari menggantikan Osvaldo Haay. Namun, belum ada perubahan berarti dari permainan tim tersebut.
Yang ada mereka malah kehilangan Abimanyu pada menit ke-70 yang menerima kartu kuning kedua usai melanggar lawan saat tidak memegang bola. Kekurangan satu pemain membuat Persija kesulitan mengejar.
Hingga akhir laga Persija vs Borneo FC, skor 2-1 bertahan untuk kemenangan Pesut Etam. Borneo kukuh di posisi keenam klasemen Liga 1 2022 dengan 45 poin dari 30 laga.
Lalu, Persija yang berjuluk Macan Kemayoran dengan tiga kekalahan beruntun tertahan di posisi ketujuh dengan 38 poin dari 29 laga.
Baca juga: Ambisi Juara dan Realita Persija Jakarta |
