Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengakui Jakarta International Stadium (JIS) masih punya kekurangan. Ia janji pihaknya akan memperbaiki.
Ahmad Riza Patria mengiyakan beberapa poin yang sempat dijabarkan PSSI soal kekurangan Stadion JIS. Misalnya akses pintu masuk yang masih minim sehingga ada potensi penumpukan alur keluar-masuk stadion.
Dengan alasan itu lah PSSI pun belum berani menyelenggarakan laga Timnas Indonesia di stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu. Sedianya JIS akan menjadi tempat laga kedua uji coba Timnas Indonesia Vs Curacao pada 27 September.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi rencana itu urung terlaksana, PSSI kemudian memindahkan laga itu ke Stadion Pakansari/Stadion Patriot Chandrabhaga. Sementara uji coba pertama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 24 September akan tetap sesuai rencana.
"Ya sebenernya kan begini, jadi teman-teman dari PSSI ingin bahwa JIS itu memenuhi standar internasional. JIS dibuat sedemikian rupa, tidak hanya bagus dan lain-lain. Juga memenuhi standar internasional. ," kata Riza, kepada wartawan.
"Tapi memang ada beberapa yang harus disempurnakan dan akan kami sempurnakan. Secara umum JIS itu tidak hanya baik dan megah, tapi juga kapasitasnya besar dan juga memenuhi standar internasional," ujarnya.
Secara umum, bangunan JIS memang sudah standar FIFA. Apalagi pembangunannya juga mendapat pendampingan langsung dari pihak badan sepakbola dunia itu.
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pengelola JIS sebelumnya sudah membantah pernyataan PSSI. Mereka menjabarkan 10 poin keunggulan JIS yang sudah sesuai standar FIFA.
Tapi masih aspek pendukungnya yang belum sempurna. Tak cuma soal akses, tapi juga kekuatan di berbagai titik yang dinilai masih rawan.
Apalagi sudah ada kasus robohnya dinding pembatas JIS saat Persija Jakarta beruji coba dengan klub Thailand, Chonburi pada akhir Juli lalu. Padahal itu adalah laga pertama di JIS yang dihadiri banyak penonton, sehingga PSSI menilai masih terlalu riskan untuk menggelar laga besar lainnya.
Ahmad Riza Patria selaku perwakilan Pemprov DKI menerima pernyataan PSSI. Ia mau memperbaiki kekurangan JIS, sehingga akhirnya nanti bisa menggelar laga-laga Timnas Indonesia maupun ajang sepakbola lainnya.
"Cuma dari PSSI ada beberapa syarat dan tambahan yang harus dipenuhi ya. Nanti kami Coba sempurnakan bersama-sama," ucap Riza.