Timnas Indonesia U-20 meraih kemenangan 2-1 dalam laga uji coba perdana di Turki. Jelang laga berikutnya, Timnas U-20 akan berupaya memoles kekurangan.
Timnas U-20 meraih kemenangan 2-1 saat melawan klub lokal Cakallikli Spor di Lapangan Kempinski Hotel Football, Antalya, Senin (24/10) kemarin.
Ginanjar Wahyu membuka kemenangan Skuad Garuda lewat golnya di menit ke-17. Ricky Pratama mencetak gol kedua Timnas U-20 di menit ke-85. Cakallikli Spor kemudian membuat gol hiburan di menit ke-90.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Shin Tae-yong, juru taktik Timnas Indonesia U-20, skuadnya masih memiliki kekurangan dalam hal pressing. Terutama ketika kehilangan bola.
"Seharusnya pemain kami itu pressing biar lawan tidak dapat peluang yang baik atau serangan balik," ujar Shin Tae-yong di situs PSSI.
"Jadi pemain-pemain sampai sekarang juga masih saja saat kehilangan bola, mereka tidak melakukan pressing. Itu pelan-pelan harus diperbaiki. Dan kelemahan-kelemahan yang ada juga diperbaiki pelan-pelan," tegasnya.
Muhammad Ferarri, kapten Timnas Indonesia U-20, mengakui ada aspek-aspek yang masih harus dipoles. Itulah yang kini menjadi PR menjelang laga uji coba berikutnya lawan Turki U-20.
"Untuk lusa (Rabu besok) kami akan melawan Turki, ya mungkin kami masih ada kekurangan seperti komunikasi dan passing-passing yang tidak perlu saja," ucap Ferarri.
Timnas Indonesia U-20 menjalani pemusatan latihan (TC) di Turki sejak sejak 16 Oktober lalu. Rencananya agenda TC berlangsung sampai dengan 4 November mendatang. Di tengah TC, Timnas U-20 juga akan melakoni enam laga uji coba. Setelah Cakallikli Spor, rencananya ada Timnas Turki U-20 yang akan dihadapi hari Rabu (26/10) besok.