.webp)
Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo, memberikan pembelaan untuk salah satu pemainnya, Doan Van Hau. Bek nomor punggung lima itu disebut cuma agresif.
Van Hau menjadi sorotan saat Vietnam menang melawan Malaysia. Saat bertanding di My Dinh, Hanoi, Vietnam, Selasa (27/12/2022), tim tuan rumah menang 3-0.
Van Hau dikritik karena melakukan permainan kotor. Dia melakukan sikutan ke dada pemain Malaysia, Azam Azmi, Lolos dari pantauan wasit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena provokasi Van Hau, Azmi pun terpancing emosinya hingga melakukan tendangan ke muka pemain 23 tahun itu di luar lapangan. Hal itu yang kemudian memicu wasit Ryuji Sato menunjuk titik putih.
Kritik pun membanjiri Instagram Van Hau. Dia sampai menutup kolom komentar. Kritik untuk Van Hau tak cuma datang dari publik Malaysia, tapi juga dari Vietnam.
Mengenai Van Hau, Park Hang Seo mengaku sudah mengingatkan Van Hau. Tapi, pelatih asal Korea Selatan itu menegaskan bahwa Van Hau pribadi yang baik.
"Banyak orang memberikan kritik pada Van Hau. Saya juga mengingatkan Van Hau karena beberapa aksi berbahaya. Sebagai pemain, mereka mempunyai rasa saling menjaga kaki satu sama lain, tak sengaja melakukan tendangan," kata Park Hang-seo di The Thao 247.
"Van Hau tak ingin merugikan pemain tim anda, hanya dia agresif dan bersemangat. Saat bermain bola, boleh ada benturan, hanya bermain saja karena masih ada wasit."
"Saya ulangi lagi, Van Hau bukan pribadi yang buruk dan saya sudah mengingatkan dia mengenai ini," kata dia menambahkan.
Van Hau memang sudah sering melakukan aksi agresif. Pemain Indonesia, Evan Dimas, pernah dihajar pergelangan kakinya hingga cedera pada pertandingan di SEA Games 2019 Filipina.
