.webp)
Fans sepakbola Malaysia meradang, terkait penggunaan Stadion Bukit Jalil di Piala AFF 2022. Markas Harimau Malaya itu dipakai untuk menggelar konser.
Malaysia bisa menjejak semifinal Piala AFF 2022. Selanjutnya, Harimau Malaya akan melawan Thailand.
Pada leg pertama, Malaysia harus lebih dulu menjamu Thailand. Namun apes, Malaysia tak bisa membuat Stadion Bukit Jalil di Kuala Lumpur penuh
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir Harian Metro, Malaysia tak bisa memenuhi Stadion Bukit Jalil dengan penonton. Penyebabnya adalah digelarnya konser penyanyi Taiwan, Jay Chou.
Jay Chou akan menggelar konser pada 15 Januari. Sebagai persiapannya, sebanyak 21 ribu kursi terhalang struktur konser sang penyanyi. Imbasnya, FAM dan Pengelola Bukit Jalil hanya bisa menjual 59 ribu tiket.
"FAM dan Pengelola Stadium Malaysia (PSM) telah berusaha mencari jalan penyelesaian terbaik, untuk memastikan aksi skuad Harimau Malaya sepanjang gelaran Piala AFF ini dilangsungkan di Stadium Nasional, ketimbang diadakan di stadium lain yang berkapasitas lebih kecil," kata Sekjen FAM, Noor Azman Rahman.
"Diharapkan pendukung Malaysia dapat meneruskan dukungannya di Stadium Nasional, Bukit Jalil, pada laga leg pertama melawan Thailand Sabtu ini, jam 8.30 malam," katanya.
Keputusan itu membuat fans sepakbola Malaysia meradang. Sebab, Malaysia jadi tak bisa 'full house' saat melawan Thailand, sang juara bertahan.
Selain itu, ada ketakutan jika Malaysia lolos ke final, maka tak bisa menggunakan kandang itu. Sebab final juga akan digelar dua leg, pada 13 dan 16 Januari mendatang. Andai Malaysia mendapat jatah tuan rumah di leg kedua, akan sulit untuk memakai kandang tersebut.
"Anda tahu betapa pentingnya keuntungan home (terutama dalam pertandingan) & betapa besarnya peranan 'ekor (penonton)' untuk Harimau Malaya?" sindir fans Malaysia.
"Lakukan sesuatu, dong! Bukit Jalil adalah markas tim nasional kita. Konser Jay Chou digelar 7 hari setelah pertandingan!" timpal netizen Malaysia lainnya.
"Teruntuk @StadiumMalaysia, lepas saja kata Nasional di Stadion Nasional Bukit Jalil jika Jay Chou lebih besar dari pada kepentingan nasional," sindir fans lainnya
(yna/mrp)
