FIFA Sebut-sebut Tragedi Kanjuruhan Lagi, Apa Maksudnya?

FIFA Sebut-sebut Tragedi Kanjuruhan Lagi, Apa Maksudnya?

Afif Farhan - Sepakbola
Kamis, 30 Mar 2023 11:41 WIB
KIGALI, RWANDA - MARCH 16: Gianni Infantino speaks during the 73rd FIFA Congress as he is re-elected unopposed as president of FIFA until 2027 in Kigali, Rwanda on March 16, 2023. (Photo by Cyril Ndegeya/Anadolu Agency via Getty Images)
Presiden FIFA, Gianni Infantino (Foto: Anadolu Agency via Getty Images/Anadolu Agency)
Jakarta -

Tragedi Kanjuruhan heboh disebut sebagai salah satu alasan pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia dalam rilis FIFA. Kalau melihat isinya secara utuh, tidak begitu!

FIFA merilis pernyataan resmi tersebut pada Rabu (29/3) malam WIB. Sebelumnya, FIFA sudah didatangi pihak PSSI yang dikomandoi ketum Erick Thohir.

Erick ketika itu masih coba melobi FIFA untuk keberlangsungan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Tak ayal, acara pengundian fase grup yang sedianya digelar di Bali pada 31 Maret sudah dibatalkan oleh induk sepakbola tertinggi di dunia itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sayangnya, usaha Erick dan PSSI tidak berbuah manis. FIFA tetap pada keputusannya mencoret Indonesia dari predikat tuan rumah.

ADVERTISEMENT

Dalam pernyataan FIFA dalam bahasa Inggris, ada kata-kata Kanjuruhan. Beberapa pihak menilai, jangan-jangan alasan dibatalkannya Piala Dunia U-20 di Indonesia gegara Tragedi Kanjuruhan.

Tragedi tersebut terjadi pada 1 Oktober 2022. 135 Orang meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan setelah laga Arema vs Persebaya setelah ricuh dan aksi gas air mata.

Penggalan pernyataan FIFA soal Kanjuruhan jadi omongan. Namun jangan salah, kalau melihat seluruh isi pernyataan resminya, Tragedi Kanjuruhan bukanlah sebagai alasan pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia!

Pernyataan FIFAFoto: Screenshot

Berikut pernyataan lengkap FIFA:

"Menyusul pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden PSSI Erick Thohir, FIFA telah memutuskan, mengingat situasi saat ini, untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023. Tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen tidak berubah. Potensi sanksi untuk PSSI kemungkinan juga akan diputuskan di kemudian hari."

"FIFA ingin menggarisbawahi bahwa meski keputusan ini diambil, FIFA tetap berkomitmen untuk tetap aktif mendampingi PSSI, dalam kerja sama dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Widodo, dalam proses transformasi sepakbola Indonesia menyusul tragedi yang terjadi pada Oktober 2022. Anggota tim FIFA akan terus berada di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan dan akan memberi pendampingan ke PSSI, di bawah kepemimpinan Presiden Thohir."

Kalau memang Tragedi Kanjuruhan jadi salah satu penyebab Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20, mengapa Presiden FIFA Gianni Infantino capek-capek ke Istana Negara demi ketemu Presiden Joko Widodo selepas tragedi itu dan mendukung terusnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia.

"Tahun depan, kami bersama-sama akan menggelar Piala Dunia U-20. Ini adalah kompetisi terpenting di sepakbola putra setelah Piala Dunia, yang akan segera dimulai di Qatar," jelas Gianni Infantino ketika itu.

"Pemain-pemain terbaik dunia akan datang ke Indonesia, dan mereka akan unjuk bakat di Indonesia untuk diperlihatkan kepada seluruh dunia. Oleh sebab itu, kami butuh stadion-stadion terbaik, kami butuh operasional yang berjalan mulus, sebab kami akan memperlihatkan citra Indonesia kepada dunia,"

"Dan citra Indonesia di mata dunia bukanlah sebuah negara yang memiliki tragedi di stadion, tapi negara yang memiliki visi masa depan, memiliki populasi muda yang menggemari sepakbola, dan negara yang ingin merayakan dan menyajikan sepakbola kepada dunia,"

"Sebab sepakbola juga berarti kegembiraan dan kebahagiaan, dan Piala Dunia yang kami gelar tahun depan akan menjadi kesempatan unik untuk mempromosikan Indonesia untuk masa depan, dan dimulai dari sekarang sampai turnamen nanti, sampai setelah Piala Dunia kami akan memastikan Indonesia tak hanya negara yang kuat dari sudut pandang ekonomi dengan menggelar pertemuan G20, namun juga menjadi pusat sepakbola di kawasan ini, dan dari sini akan membuat sepakbola terus berkembang ke seluruh dunia,"

Presiden Joko Widodo (kanan) berjabat tangan dengan Presiden Induk Asosiasi Sepakbola Dunia (FIFA) Gianni Infantino saat bertemu di Istana Negara, Jakarta, Selasa (18/10/2022).  ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.Presiden Joko Widodo (kanan) berjabat tangan dengan Presiden IFIFA Gianni Infantino saat bertemu di Istana Negara, Jakarta, Selasa (18/10) (Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Maka, pernyataan FIFA terkait Tragedi Kanjuruhan pada pembatalan Indonesia selaku tuan rumah Piala Dunia U-20 hanya merupakan sebuah langkah komitmen FIFA untuk terus membantu sepakbola Indonesia bangkit selepas tragedi suram tersebut.

Memang, FIFA tidak dengan jelas merinci alasan pembatalan Indonesia selaku tuan rumah. Hanya kata-kata 'mengingat situasi saat ini' yang bikin orang bertanya-tanya.

Simak Video 'Alasan Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia: Isu Israel atau Kanjuruhan?':

[Gambas:Video 20detik]



(aff/krs)

Hide Ads