Tim sepakbola putra Kalimantan Selatan (Kalsel) siap menatap ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh-Sumut, setelah memastikan diri lolos di babak kualifikasi.
Tampil di Grup C bersama tuan rumah Kaltim, Kaltara dan Sulbar, Kalsel sukses sebagai runner-up di bawah Sulbar sebagai juara grup yang dihelat di Stadion Batakan Balikpapan pada 16-21 Oktober 2023 lalu.
Meski sebagai runner-up grup C, Kalsel tidak serta merta lolos karena diberlakukannya regulasi babak kualifikasi Pra PON XXI 2024 dan AFC Competition Operation Manual 2023 tentang peringkat terbaik dari grup berbeda dan keseluruhan peringkat kompetisi. Ini sebagai dampak mundurnya tim sepakbola Jawa Timur di Grup B, Sulawesi Tenggara di Grup E dan Maluku di Grup F.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibatnya Grup A, C dan D berisi 4 tim, sedangkan di Grup B, E dan F hanya dihuni 3 tim. Sehingga untuk penentuannya diambil 6 juara grup dan 5 runner up terbaik. Sesuai regulasi, dalam penentuan runner-up terbaik, maka tim yang memiliki jumlah pertandingan lebih banyak maka poin yang didapatkan dari peringkat akhir klasemen grup tersebut dinyatakan tidak dihitung.
Pemberlakuan ini, membuat poin Kalsel sebagai runner-up grup C menjadi kehilangan 3 poin setelah laga kemenangan versus Kaltara yang berada di klasemen terakhir grup tidak dihitung. Akibatnya Kalsel hanya menyisakan 2 poin hasil bermain imbang dengan Sulbar 1-1 dan Kaltim 2-2.
Waketum PSSI Ratu Tisha yang dikonfirmasi tentang ini, membenarkan pemberlakuan regulasi tersebut. Bahwa untuk penentuan runner-up terbaik dari 6 grup, hanya dihitung oleh tim yang berada diperingkat kedua di setiap grup dan bukan seluruh tim.
"Banyak yang berasumsi, bahwa regulasi ini berlaku untuk semua tim yang ada di grup. Tidak begitu pengertiannya, tetapi hanya berlaku bagi tim yang menjadi runner-up di grup untuk dikomparasi dengan runner-up di grup yang lain. Ada 6 grup artinya ada 6 tim yang berada di posisi runner-up, mereka inilah yang akan kita komparasi poinnya untuk dipilih sebagai 5 runner-up terbaik untuk lolos ke PON," tegas Tisha.
Bagaimana dengan Kalsel? "Jika melihat poin yang dicapai, Kalsel sudah pasti lolos ke PON. Karena meski dikurangi poinnya sebanyak 3 poin, masih menyisakan 2 poin dan ini lebih baik dibanding poin di grup A dan B, dimana posisi runner-up hanya mengantongi masing-masing satu poin," jelas Tisha.
Terpisah Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Kalsel Hasnuryadi Sulaiman, mengapresiasi perjuangan skuad asuhan Pelatih Kepala Yunan Helmi ini.
"Ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi kami dan masyarakat Kalsel akhirnya tim sepak bola putra bisa kembal lolos ke PON setelah terakhir lolos pada 2016 lalu," kata Hanuryadi di Jakarta, Rabu (25/10/2023).
"Saya mengucapkan terima kasih kepada para pelatih dan klub anggota di bawah kepengurusan Asprov PSSI Kalimantan Selatan, karena ini menjadi bukti pembinaan yang dilakukan berjalan dengan baik," sambungnya.
Usai dipastikan lolos, Hasnuryadi pun berharap tim sepak bola putra Kalsel bisa memberikan prestasi terbaiknya pada PON 2024 Aceh-Sumut yang akan dimulai pada 8 September 2024 mendatang.
"Harapannya tim jangan cepat puas setelah lolos dari fase kualifikasi, semangat dan latihan jangan kendur sehingga diharapkan bisa memberikan prestasi terbaik di PON," ungkap Hasnuryadi.
"Prestasi dan pengalaman bertanding di PON 2024 juga semoga bisa menjadi bekal para pemain agar bisa berkontribusi bagi sepak bola Kalimantan Selatan dan juga Barito Putera di masa mendatang," pungkasnya.
Sementara Manajer Tim Pra PON Kalsel, Yuni Abdi Nur Sulaiman berjanji akan menyiapkan skuad terbaiknya menuju PON XXI 2024 nanti. "Dengan waktu yang tersisa kita siapkan pematangan pemain melalui pemusatan latihan jangka panjang," katanya.
Mengapa? "Karena meloloskan sepakbola ke pentas PON itu sejarah. Dan sejak tahun 1969 keikutsertaannya di Pra PON, kita baru 3 kali lolos ke PON. Masing-masing tahun 2004 di Palembang, tahun 2016 di Bandung dan tahun ini meloloskan ke PON Aceh-Sumut," paparnya.
Tim sepakbola Kalsel di PON 2024 nanti dipimpin oleh manajer tim Yuni Abdi Nur Sulaiman, dibantu Asisten Manajer Syarifuddin Ardasa, Direktur Teknik Frans Sinatra Huwae dan Sekretaris tim Khalikin Noor.
(ran/ran)