Mengingat Para Legenda Timnas 90-an Lewat Sebuah Jersey

Mengingat Para Legenda Timnas 90-an Lewat Sebuah Jersey

Muhammad Robbani - Sepakbola
Rabu, 10 Jul 2024 08:20 WIB
Kolektor Jersey Timnas Indonesia
Foto: dok. KJTI
Jakarta -

Kolektor Jersey Timnas Indonesia (KJTI) berkolaborasi dengan DRX Sport Tech Apparel membuat jersey untuk mengenang legenda Timnas Indonesia 90-an.

Hal ini dilakukan untuk mengingat kembali semangat dan perjuangan para pemain legendaris Indonesia dalam upaya mencatat sejarah sepakbola.

Ada beberapa model jersey timnas yang diproduksi. Selain itu, disematkan juga teknologi untuk mengetahui originalitas jersey.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk jenisnya, ada jersey Timnas Indonesia ketika berlaga di Piala Tiger 1996 dan SEA Games 1999. Harganya terdiri dari Rp 700 ribu-an untuk model Spirit 90. Model ini hanya ada 100 buah yang diproduksi.

Masih di harga yang sama tersedia juga untuk model lainnya. Pembeli nantinya akan mendapatkan bucket berisi lanyard hingga kartu pemain-pemain di timnas di era dulu. Founder KJTI Budi Frastio mengapresiasi kolaborasi ini. Juga ia memuji teknologi dan tujuan diluncurkannya DRX.

ADVERTISEMENT

"Ini bisa menjadi cara untuk mengetahui produk mana yang asli. Karena sekarang antara baju asli dan enggak itu abu-abu bedanya," kata Budi dalam pernyataannya.

Budi menuturkan, jersey timnas yang diproduksi DRX bisa merangkul orang-orang yang ingin memakai baju timnas pada era 90-an. Terutama mereka yang memiliki kenangan tersendiri akan perjuangan timnas di era tersebut.

"Ini jersey ini yang membawa kita ke tahun 1996. Sekarang bisa dimiliki semua orang, tak hanya jadi kolektor saja yang bisa memiliki jersey ini," ujar Budi.

"Karena legenda bola era 90an ini memang banyak memerlukan perhatian dari kita. Sebab karena perjuangan merekalah, timnas Indonesia bisa dicintai seluruh lapisan masyarakat," kata ucap Budi.

Nantinya, para legenda timnas seperti Rochi Putiray dan Aples Tecuari akan hadir di booth DRX di Jakarta Sneaker Day, JCC Senayan, Jakarta Pusat. Mereka akan ikut mencetak nama mereka di baju timnas yang bisa dibeli para pengunjung. Selain itu, di booth DRX juga dihadirkan permainan Playstation FIFA 99 yang membuat pemainnya bernostalgia di era dahulu.

"Kami ingin ada legacy yang tinggalkan di jersey ini," tutur Founder DRX Kash Topan di acara Jakarta Sneaker Day.

Kash pun mengungkap alasan DRX ikut memproduksi baju timnas Indonesia di era dulu. Salah satunya karena banyaknya baju-baju tim sepak bola yang dipalsukan di pasaran. DRX pun membuat baju timnas yang dilengkapi teknologi canggih agar tak bisa dipalsukan. Di setiap produk DRX pun dipasang sebuah NFC untuk memastikan keotentikan produk, yang bisa diperiksa melalui ponsel pintar.

"Itu membuat saya gregetan. Sampai baju timnas saja dipalsukan. Bahkan klub yang kita banggakan dipalsukan, itu tak menghormati klub tersebut," ujar Kash.

Kash menuturkan, terobosan ini dilakukan salah satunya untuk menghormati perjuangan pemain Timnas Indonesia di era dulu.

"Kita harus bangga saat atlet Indonesia berjuang terutama di luar negeri," ucap Kash.

Kash melanjutkan, DRX sudah digunakan sebagai sponsor sejumlah klub level tertinggi sepak bola Indonesia Liga 1. Sebut saja Dewa United, PSIS Semarang, Madura United, PSM Makassar dan Persik Kediri.




(mro/rin)

Hide Ads