Sepakbola Thailand sedang tempuh jalan terjal. Ketum federasinya, Madam Pang yakin badai pasti berlalu dan fokus bawa Timnas Thailand bisa berjaya.
Terbaru, Nualphan Lamsam atau yang biasa disapa Madam Pang mengklarifikasi pemecatan pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii. Dalam tiga bulan terakhir, sebelum Ishii, federasi sepakbola Thailand memecat dua pelatih asal Jepang lainnya yakni Takayuki Nishigaya di kursi pelatih Timnas Thailand U-23. Ada juga Futoshi Ikeda dari Timnas Putri Thailand.
Lewat sosial media pribadinya, Madam Pang mengungkapkan kalau federasi sepakbola Thailand (FAT) telah berpikir matang-matang akan keputusan itu. Para pelatih pun mendapat pesangon yang sesuai dengan persyaratan yang ada.
Timnas Thailand gagal berbicara banyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, cuma bisa sampai ronde kedua. Kini, Tim Gajah Perang ditargetkan lolos ke Kualifikasi Piala Asia 2027.
Bukan cuma soal perihal timnas. Madam Pang yang baru ditunjuk jadi ketum FAT per Februari 2024 juga harus hadapi masalah hak siar. FAT berutang kepada media Siam Sport Company karena melanggar perjanjian siar. Presiden FAT sebelumnya, Somyot Pumpanmuang memutus kontrak sepihak.
FAT kemudian dijatuhi hukuman, harus membayar sejumlah 360 juta Baht atau setara Rp 180 miliar, seperti diberitakan VN Express. Celakanya pada akhir April 2025 dan Madam Pang nombokin pakai uang pribadinya!
Kemudian di Agustus 2025, muncul insiden pemukulan pemain ke wasit di liga amatir Thailand. Madam Pang geram!
Insiden tersebut terjadi pada ajang Pang Aai Open Cup. Ada laga Ueang Fah A vs Creative FC. Pemain dari Ueang Fah A yakni Paramachot Duangmit dihukum kartu merah oleh wasit karena pelanggaran kerasnya.
Sang wasit sampai dilarikan ke rumah sakit. Madam Pang menanggung seluruh biaya perawatan di rumah sakit. Madam Pang turut mengutuk aksi tersebut, yang dikabarkan sang pelaku Paramachot serta klubnya bisa saja dicoret dari ajang amatir lainnya!
"Saya tidak ingin melihat kasus kekerasan serupa terulang kembali di seluruh Thailand," geramnya.
Baca juga: Madam Pang Geram |
Madam Pang kini berfokus untuk meningkatkan kualitas liga domestik dan bawa Timnas Thailand tembus Piala Asia 2027. Madam Pang berjanji tidak akan tutup kuping, siap dengar semua saran dan kritikan dari para pemain ke-12 alias para suporter!
"Federasi menghadapi berbagai tantangan, yang telah saya tangani. Seperti yang Anda semua ketahui, dalam berbagai krisis, saya tidak pernah terlibat drama atau menyalahkan siapa pun, tetapi berusaha menyelesaikannya sebaik mungkin di tengah kesulitan yang ada," tegasnya di sosial media pribadinya.
"Saya menegaskan kembali komitmen saya untuk memimpin sepakbola Thailand menuju kejayaan," tutupnya.
(aff/cas)