Ya, kekalahan itu tidak berpengaruh banyak bagi PSMS. Di klasemen grup A, posisi PSMS di peringkat dua tak tergeser meski perolehan poin mereka sama dengan Arema, yaitu empat.
Selisih gol yang lebih baik menjadi syarat susulan yang dipenuhi PSMS. Setelah ditekuk Arema 1-0, selisih gol PSMS menjadi 0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun tetap saja Arema patut diacungi jempol. Selama 90 menit lebih pertandingan berjalan, tim yang kini dibesut Djoko Susilo itu menunjukkan fighting spirit yang tinggi.
Namun kubu PSMS yang mampu menciptakan peluang pertama. Kesempatan matang pertama PSMS muncul di menit 26. Tendangan sudut diambil Gustavo Chena, disambut sundulan Mbom Julien. Namun bola mengenai mistar gawang Arema.
Posisi Arema belum sepenuhnya aman karena bola masih berada di depan gawang Hendro Kartiko. Namun pelanggaran Andres Formento atas kiper veteran Indonesia itu membuat wasit Yesayas Leihitu menghentikan pertandingan dan memberi tendangan bebas untuk Arema.
Di menit 29, Ponaryo Astaman membuka kesempatan mencetak gol lewat tendangan kerasnya di depan gawang PSMS. Namun Markus Horison sukses mengamankan gawangnya.
Akan tetapi, peluang kedua Arema lewat sundulan Bruno Casmir, memanfaatkan momen sepak pojok di menit 30, gagal dihentikan kiper nomor satu Indonesia itu, dan mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Arema.
PSMS langsung bereaksi atas gol tersebut. Sayangnya Formento membuang peluang menyamakan kedudukan dua menit pascatimnya kebobolan.
Di paruh kedua, Arema terus menggempur lini pertahanan PSMS. Namun kesigapan James Koko Llomel di lini belakang Ayam Kinantan membuat usaha Patricio Gonzalez sering menemui jalan buntu.
Demikian juga peluang yang diciptakan Emile Mbamba yang mampu dipatahkan Markus Horison. Kiper utama PSMS itu juga melakukan penyelamatan gemilang di menit 87, menghadang bola cepat kiriman Pato.
Usaha Markus melakukan penyelamatan terus berlanjut hingga babak tambahan waktu tiga menit. Karena tak ada gol tambahan, skor 1-0 untuk Arema pun tidak cukup membantu untuk membawa mereka lolos ke semifinal. Sementara PSMS, meski kalah, tetap melakukan perayaan karena melenggang ke Senayan.
(ian/ian)