.webp)
Bermain di Emirates Stadium, Sabtu (10/12/2016), di bawah hujan deras, Arsenal sempat tertinggal 0-1 lebih dulu. Gawang Petr Cech kebobolan lewat penalti Charlie Adam.
Namun kemudian, Arsenal bisa menyamakan kedudukan dan membalikkan keadaan lewat gol-gol yang dibuat Theo Walcott, Mesut Oezil, dan pemain muda Alex Iwobi. Bagi Iwobi gol itu menjadi gol keduanya dalam dua laga beruntun dalam tiga hari ini. Sebelumnya dia mencetak gol saat Arsenal menghadapi Basel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun di kubu Stoke, mereka mendiami urutan kesepuluh dengan koleksi 19. Kekalahan itu sudah menjadi kekalahan keenam Stoke musim ini.
Jalannya pertandingan
Arsenal membiarkan Stoke dominan sejak di menit-menit awal. Namun setelah memasuki menit kelima, The Gunners melakukan serangan bertubi-tubi.
Alexis Sanchez membuka peluang untuk keunggulan Arsenal pada menit keenam. Pemain yang membuat hat-trick kala Arsenal menghadapi West Ham United pekan lalu itu berhasil menghentikan bola Charlie Adam dan segera menggiringnya mendekati gawang Stoke. Namun tembakannya masih melebar melewati gawang.
Peluang lain dibuat Theo Walcott di menit ke-11. Shkodran Mustafi memberikan umpan matang kepada Walcott yang segera menembakkan dengan mendatar ke arah gawang Stoke. Namun, Lee Grant berhasil mengamankan gawang Stoke.
Giliran pertahanan Arsenal yang harus bekerja keras untuk menjaga serangan para pemain Stoke di menit ke-23. Marko Arnautovic yang mendapatkan umpan lambung segera mengarahkan kepada Joe Allen. Namun, Arsenal masih selamat karena Allen malah membuang kesempatan dengan sontekannya yang terlalu tinggi melampaui gawang.
Tak lama setelah itu, Mustafi harus meninggalkan lapangan. Tampaknya dia mengalami cedera ringan paha kiri. Posisinya digantikan Hector Bellerin.
Arsenal malah harus ketinggalan 0-1 lebih dulu. Sebuah gol tercipta dari tendangan penalti Adam. Penalti itu diberikan wasit sebagai ganjaran pelanggaran Granit Xhaka yang menyiku wajah Allen.
Keunggulan itu membuat Stoke merapatkan barisan pertahanan. Arsenal pun makin kesulitan untuk menembusnya.
Sempat berada pada situasi berbahaya pada menit ke-40 saat Allen bisa melewati penjagaan para pemain Arsenal dan mengarahkan bola kepada Arnautovic, Arsenal segera membalikkan keadaan dengan menguasai sepertiga akhir area Stoke. Dua menit kemudian, Arsenal menjebol gawang Stoke.
Sanchez yang mendapatkan umpan jauh mencoba untuk mencetak gol. Namun bola bergulir terlalu lebar. Bellerin yang sudah menunggu di sisi kanan gawang Stoke mengarahkan bola kepada Walcott. Dengan sigap Walcott menembak ke arah gawang. Kedudukan pun imbang 1-1.
Skor itu tak berubah hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Bellerin sudah bernafsu untuk menggedor gawang Stoke. Namun, tembakannya masih terlalu tinggi.
Justru Oezil yang berhasil membuat Arsenal menjadi unggul 2-1 pada menit ke-50 lewat sundulannya. Gol itu bermula dari assist yang disodorkan Alex Oxlade-Chamberlain.
Pada menit ke-69 Oxclade-Chamberlain ditarik keluar dan digantikan oleh Iwobi. Pergantian itu membawa hasil positif buat Arsenal.
Sanchez yang tengah menguasai bola mendapatkan gangguan dari Bruno Martins Indi, namun bola berhasil dikuasai Iwobi. Iwobi segera menggiring bola mendekati gawang dan menyonteknya ke arah gawang. Gol untuk Arsenal. Tim Meriam London unggul 3-1.
Wenger juga mengeluarkan Sanchez pada menit ke-77. Dia digantikan Olivier Giroud.
Setelah tertinggal 1-3, permainan Stoke lebih kalem hingga membuat tensi permainan menurun. Mereka juga mulai kesulitan untuk menerobos pertahanan Arsenal. Bahkan upaya manajer Stoke, Mark Hughes, mengganti beberapa pemain tak banyak membawa perubahan.
Hingga pertandingan berakhir, tidak ada perubahan skor dalam laga itu. Arsenal menang 3-1.
Susunan pemain:
Arsenal: Cech, Gabriel, Mustafi (Bellerin 24'), Koscielny, Monreal, Xhaka, Coquelin, Walcott, Ozil, Oxlade-Chamberlain (Iwobi 69'), Sanchez (Giroud 77').
Stoke City: Grant, Johnson, Muniesa, Martins Indi, Pieters, Allen, Imbula; Shaqiri, Adam (Sobi 81'), Arnautovic; Diouf (Crouch 72').
(fem/din)
