Chelsea Batalkan Pawai Perayaan Gelar Demi Keamanan dan Simpati untuk Korban Teror

Chelsea Batalkan Pawai Perayaan Gelar Demi Keamanan dan Simpati untuk Korban Teror

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Rabu, 24 Mei 2017 20:04 WIB
Foto: Reuters / Hannah McKay
London - Tak akan ada pawai perayaan gelar juara dari Chelsea usai memenangi Premier League 2016/2017. The Blues menilai situasinya amat tidak tepat untuk berparade.

Chelsea sebelumnya berencana menggelar pawai perayaan gelar juara liga di jalanan kota London pada Minggu (28/5/2017) mendatang. Tapi kemudian terjadi serangan bom pada konser Ariana Grande di kota Manchester, Selasa (23/5) lalu.

Serangan itu terjadi sesaat setelah Ariana Grande mengakhiri konser. Pelaku yang belakangan diidentifikasi sebagai Salman Abedi, meledakkan diri saat para penonton sedang ramai-ramai keluar dari Manchester Arena, lokasi konser.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejauh ini korban jiwa dilaporkan sebanyak 22 orang, dengan puluhan lainnya luka-luka. Insiden ini kemudian membuat Chelsea mengevaluasi rencana pawai.

Pada akhirnya diputuskan pawai dibatalkan karena tak etis mempertimbangkan situasi yang ada. Selain itu, faktor keamanan juga diperhitungkan karena jelas akan ada kerumunan besar jika menggelar pawai.

"Keprihatinan kami bersama para korban, dan keluarga serta teman-teman mereka. Mengingat kejadian tragis ini, kami merasa tidak sepantasnya untuk menggelar pawai kemenangan di London pada hari Minggu nanti," ungkap Chelsea dalam pernyataan resminya.

"Mengingat adanya ancaman keamanan yang meningkat yang diumumkan oleh Pemerintah, dan menyadari bahwa ini adalah situasi yang berkembang, kami telah mempertimbangkan dengan seksama. Kami sangat percaya, demi kepentingan semua orang, ini adalah tindakan yang benar. Kami yakin fans akan mengerti keputusan ini."

"Setelah berkonsultasi dengan Kepolisian Metropolitan, Dewan Kota Hammersmith & Fulham, dan pihak berwenang lainnya, kami tahu bahwa layanan darurat akan tetap profesional seperti biasanya, namun kami tidak ingin dengan cara apapun mengalihkan sumber daya penting dengan mengadakan acara tambahan dan cuma-cuma di jalanan London."

Sebagai bentuk kepedulian lain terkait insiden serangan bom, Chelsea akan mengenakan pita hitam saat melawan Arsenal di final Piala FA di Wembley, Sabtu (27/5/2017) malam WIB. Mereka juga akan menyumbangkan bantuan untuk para korban.

"Selanjutnya, sebagai tanda penghormatan, para pemain kami akan memakai pita hitam di lengan pada final Piala FA melawan Arsenal pada hari Sabtu. Chelsea Football Club juga akan memberikan donasi ke yayasan pendukung korban serangan mengerikan ini," demikian pernyataan mereka. (raw/din)

Hide Ads