'Gol Balon' Sunderland, Sahkah?

London - Rafael Benitez menyebut kekalahan Liverpool karena permainan yang buruk, bukan karena balon di muka gawang. Sementara Pepe Reina sempat protes meski akhirnya pasrah. Sahkah gol tersebut?

Liverpool menelan kekalahan keempatnya di musim ini dengan cara yang sangat sulit diterima. Satu-satunya gol yang bersarang di gawang Pepe Reina dalam lawatan ke Sunderland tercipta karena bantuan bola pantai (sebelumnya diklaim sebagai balon) milik Liverpudlian yang masuk lapangan.

Tendangan Darrent Bent dari dalam kotak penalti masuk ke gawang setelah berbelok arah akibat membentur balon tersebut. Reina tak bisa berbuat banyak mengamankan gawangnya karena dia malah tertipu dengan mengikuti arah balon berwarna merah itu.

Gol tersebut kemudian memicu kontroversi karena bebrapa pengamat menilai wasit Mike Jones seharusnya menganulir gol tersebut. Meski tak diketahui sudah berapa lama balon itu berada di depan gaang, Keberadaan benda tersebut harusnya disadari wasit dan langsung menyingkirkannya dari lapangan.

"Berdasarkan aturan pertandingan, itu termasuk dalam situasi di mana ada intervensi dari luar. Dan dari kondisi itu harusnya laga dihentikan dan dimulai dengan situasi drop-ball tepat di mana peristiwa itu terjadi," ungkap mantan wasit Jeff Winter.

"Anda pasti bertanya kenapa wasit dan asistennya sampai luput mengamati - bahkan ofisial keempat harusnya bisa melihat, meski harus diakui kalau posisinya jauh dari tempat kejadian," lanjut Winter di Dailymail.

Tapi keputusan Jones mensahkan gol tersebut juga dapat dukungan dari otoritas Premier League. Toleransi diberikan dengan anggapan wasit tak melihat balon merah tersebut.

"Bola pantai itu adalah benda mati yang membuat wasit harus menghentikan pertandingan setelah dia mengetahuinya. Tetapi, dia mungkin tak menyadari keberadaan balon itu sampai kemudian bola menabraknya," ungkap seorang juru bicara Premier League.

Rafael Benitez sendiri sepertinya tak ambil pusing dengan gol dibantu balon tersebut karena dia merasa skuadnya tampil buruk. Yang jelas Darrent Bent, sang pencetak gol, seperti menyalahkan wasit dan pemain Liverpool yang tidak membuang balon di depan gawang mereka tersebut.

"Balonnya benar-benar berada di tengah kotak penalti Liverpool, saya tak tahu kenapa mereka tidak memindahkannya," ungkap Bent usai pertandingan.

Balon menyebabkan terjadinya gol bukan kali ini pertama terjadi. Beberapa musim lalu Manchester City tersingkir dari Piala FA setelah kalah atas Sheffield United 1-2. Salah satu gol Sheffield tercipta lantaran Joe Hart gagal menghalau bola yang terhadang beberapa balon di depan gawangnya.

"Kejadian serupa terjadi di Piala FA yang melibatkan Sheffield United beberapa tahun lalu saat bola membentur balon dan golnya disahkan. Itu hal yang jarang sekali terjadi di lapangan. Anda tak berharap menyaksikan kejadian seperti ini di sepakbola profesional".

"Saya akan terkejut jika Mike Jones masih memimpin pertandingan pekan depan. Saya membuat banyak kesalahan saat masih jadi wasit dan saya akan selalu membela ofisial, tapi kalau kejadian seperti ini terjadi, entah kenapa mereka sampai luput melihatnya?," pungkas Winter. (din/mrp)