Mourinho: Chelsea adalah Kuda Kecil yang Masih Belajar

London -

Manajer Chelsea Jose Mourinho enggan berbicara banyak soal peluang juara Liga Inggris musim ini. Menurutnya, The Blues masih dalam tahap evolusi, ibarat kuda kecil yang sedang dalam masa pertumbuhan.

Chelsea kian dijagokan jadi juara Liga Inggris musim ini setelah mengalahkan Manchester City 1-0 di Etihad Stadium, Selasa (4/2/2014). Anak-anak London barat sukses mengalahkan tim yang punya rekor sempurna di kandang sepanjang musim ini plus catatan-catatan impresif lainnya.

Kemenangan tersebut lantas dinilai sebagai sinyal kuat dari John Terry dkk. dalam perburuan titel musim ini, apalagi mengingat City datang ke pertandingan dengan status pemimpin klasemen. Namun anggapan tersebut langsung ditolak oleh Mourinho.

Meski mengakui telah mengalahkan tim terbaik, Chelsea disebutnya kini bukanlah favorit juara. Manajer asal Portugal itu lantas menganalogikan persaingan tiga tim --Arsenal, City, dan Chelsea-- teratas di liga saat ini dengan kisah tiga ekor kuda.

"Ada dua kuda dan satu kuda kecil, kuda kecil itu masih butuh susu dan berlatih serta belajar untuk melompat. Ada dua kuda besar dan kuda yang terakhir yang kecil, adalah seekor kuda yang musim depan bisa ikut balapan," ujarnya di situs resmi klub.

"Kami adalah tim yang sedang dalam evolusi tapi ini adalah jenis performa yang membantu tim berkembang pesat. Secara taktik dan mental, saya pikir kemenangan ini fantastis," lanjut Mourinho.

"Kami telah mengalahkan tim terbaik dua kali. Di pertandingan pertama kami menang karena Fernando (Torres) tampil cemerlang, hari ini kami menang karena kamilah yang tampil terbaik," demikian manajer 51 tahun ini, menyinggung kemenangan 2-1 di Stamford Bridge pada pertemuan pertama.

Kemenangan Chelsea atas City mengubah komposisi tiga tim teratas Premier League. Arsenal kini kembali ke puncak klasemen dengan nilai 55, sementara di belakangnya berturut-turut City dan Chelsea yang sama-sama mengoleksi 53 poin.

(raw/din)