Selama kariernya sebagai manajer, Louis van Gaal kerap memberikan debut dan memoles pemain muda yang dianggapnya menjanjikan. Dengan catatan sejarah tersebut, Van Gaal pun diyakini bakal cocok dengan pemain-pemain muda Manchester United.
Ketika masih menangani Ajax Amsterdam di awal hingga pertengahan 90-an, Van Gaal menelurkan banyak pemain muda yang kemudian jadi tulang punggung tim.
Sebut saja nama-nama seperti Patrick Kluivert, Marc Overmars, Dennis Bergkamp, Frank dan Ronald de Boer, Edgar Davids, Clarence Seedorf, Winston Bogarde, Michael Reiziger, hingga Edwin van der Sar. Mereka juga kemudian ikut jadi anggota tim utama Belanda pada era yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ronald de Boer menyebut bahwa Van Gaal bisa menukangi sebuah tim dengan materi yang tidak terlalu "wah", seperti yang dia lakukan di Ajax dulu.
"Buat saya dia adalah pelatih yang luar biasa," ujar de Boer di situs resmi United.
"Jika Anda melihat nama-nama di tim ketika itu --Van der Sar, kakak saya, Overmars, Kluivert, Davids, Seedorf-- anda pasti berpikir bahwa mereka semua adalah bintang."
"Tapi, ketika itu kami bukanlah bintang. Kami hanya pemain yang baru saja akan naik."
"Van Gaal bekerja dengan baik bersama para pemain muda dan dia memberitahu kami arah mana yang harus dituju," kata de Boer.
Beberapa pemain Van Gaal di tim nasional Belanda ketika berlaga di Piala Dunia 2014 juga tidak memiliki status bintang. Namun, manajer berusia 62 tahun tersebut bisa membawa Oranje lolos sampai babak semifinal sebelum akhirnya disingkirkan Argentina lewat adu penalti.
Van Gaal pada akhirnya memberikan "medali perunggu" untuk Belanda dengan mengalahkan Brasil 3-0 pada perebutan tempat ketiga.
(roz/mfi)