Irama Permainan City Dirusak Penalti Kane

Jakarta - Kapten Manchester City Vincent Kompany menyesalkan kekalahan dari Tottenham Hotspur. Dia menyebut rencana pertandingan City tak berjalan mulus setelah terjadinya penalti Harry Kane.

City kembali memetik kekalahan di Etihad Stadium. Setelah ditumbangkan Leicester City pekan lalu, tadi malam WIB (14/2/2016) City dikandaskan Tottenham Hotspur.

Statistik menunjukkan City memang kalah dalam penguasaan bola dengan persentase 46% dibandingkan dengan 54%. Tapi, City membuat 19 percobaan dengan empat yang on goal. Sementara Spurs hanya membuat enam attempt dan hanya tiga yang on goal.

City ketinggalan lebih dulu oleh penalti Kane. Sempat menyamakan kedudukan lewat Kelechi Iheanacho di menit ke-74 tapi kemudian mereka kalah oleh gol Christian Eriksen saat pertandingan menyisakan waktu tujuh menit.

"Semestinya kami bisa bermain sedikit lebih bagus sampai terjadinya penalti. Rencana pertandingan sudah bagus dan kami bertahan dengan cukup bagus," kata Kompany seperti dikutip BBC.

"Cukup bodoh kalau kami melupakan sejarah kami sendiri dan bagaimana kami bereaksi terhadap momen itu," ucap dia.

The Citizens tak beranjak dari posisi keempat di papan klasemen sementara usai kekalahan itu. Tim besutan Manuel Pellegrini tersebut mengantongi nilai 47, berjarak enam poin dari Leicester City (53) yang menguasai puncak.

"Tidak ada celah buat kami untuk menyerah soal titel. Kami harus meningkatkan kemampuan," kata Kompany.




(fem/mfi)