Posisi Caballero di bawah mistar gawang City kerap mendapat sorotan. Selalu tampil dalam lima pertandingan City menuju ke final Piala Liga Inggris, kiper berusia 34 tahun itu tak pernah mencatat clean sheet dan kemasukan enam gol.
Caballero kembali mendapat kepercayaan dari Pellegrini untuk mengawal gawang City dalam laga final melawan Liverpool. Dalam pertandingan di Stadion Wembley, Minggu (28/2/2016) malam WIB, Caballero tampil gemilang di babak adu penalti untuk memberi gelar juara untuk City.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lebih baik kehilangan gelar daripada kata-kata saya. Banyak media yang menunggu untuk mengkritik saya jika Willy Caballero membuat kesalahan," ujar Pellegrini kepada Sky Sports seperti dilansir BBC.
"Saya sangat percaya kepada Caballero. Saya sangat senang untuk semua pemain dan staf, tapi terlebih untuknya (Caballero) karena dia pantas mendapatkannya," lanjut Pellegrini.
"Kami bekerja sangat keras. Saya tidak ingat Willy melakukan satu penyelamatan selama 90 menit. Mereka menyamakan skor di delapan menit akhir dan tidak mudah bagi saya untuk membuat perubahan tapi kami mengakhiri dengan lebih baik," katanya menambahkan.
Ini adalah gelar Piala Liga Inggris keempat untuk City. Bagi Pellegrini, ini adalah kali kedua dia mengantar The Citizens menjuarai Piala Liga Inggris setelah yang pertama pada 2013/2014.
(nds/raw)