Arsenal menelan kekalahan 1-2 saat menjamu Swansea di Emirates Stadium, Kamis (3/3/2016) dinihari WIB tadi. Unggul lebih dulu lewat Joel Campbell, The Gunners kebobolan dua kali melalui sepakan Wayne Routledge dan gol Ashley Williams, memanfaatkan tendangan bebas yang gagal dipotong dengan sempurna oleh Petr Cech.
Arsenal sendiri tampil dominan di laga ini dengan penguasaan bola mencapai 63% seperti dicatat whoscored. Mereka melepaskan 18 tembakan dengan empat tepat sasaran dan dua yang membentur tiang. Sementara Swansea sendiri cuma punya dua upaya mengarah ke gawang dari 11 percobaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan ini di saat bersamaan harus segera dilupakan Arsenal karena akhir pekan nanti mereka dinantik partai penting melawan Spurs. Selain krusial untuk menjaga harapan Arsenal memenangi gelar, kemenangan juga dibutuhkan untuk mengakhiri laju negatif di mana mereka sudah selalu kalah di tiga laga terakhir.
"Kami sudah mencoba dengan sangat keras. Usahanya sudah dikerahkan malam ini. Kami tampil cukup baik tapi selalu melewatkan umpan terakhir dan digagalkan tiang beberapa kali, tapi itu bukan akhir dunia," kata Per Mertesacker dikutip BBC.
"Kami sebenarnya menginginkan hasil lebih baik dari saat melawan Manchester United, tapi margin-margin kecil yang membuat kami terhukum. Kami kalah karena bola mati dan kami perlu bertahan lebih baik."
"Anda bisa merasakan bahwa kami tegang di lapangan pada akhir pertandingan. Kami harus memulihkan diri dengan cepat sebelum Sabtu dan itulah satu-satunya hal yang kami pikirkan," tandas sang kapten.
Laga melawan Spurs akan digelar di White Hart Lane, Sabtu (5/3/2016) malam WIB. (raw/nds)











































