Van Gaal Dikritik, Bilic Membela

London - Manajer Manchester United Louis van Gaal belum juga keluar dari sorotan dan tekanan. Melihat situasi ini, manajer West Ham United Slaven Bilic memberikan dukungan.

Van Gaal sepanjang musim ini mengakrabi kritikan dan terus disorot tajam. Salah satu sebab yang paling mudah ditarik adalah laju MU yang tak mampu konsisten.

Tengok saja hasil-hasil belakangan. MU sempat melaju oke dengan memenangi empat pertandingan termasuk mengalahkan Arsenal. Tapi kemudian anjlok dan menelan dua kekalahan beruntun dari West Bromwich Albion dan Liverpool.

Sebab lainnya yang kerap dikeluhkan para suporter MU adalah gaya bermain yang membosankan. Van Gaal yang menekankan cara bermain dengan penguasaan bola tinggi, pada prosesnya malah membuat tim cenderung bermain aman, berputar-putar, dan kurang gereget.

Hal lain yang jadi isu serius adalah ancaman finis di luar zona Liga Champions. MU saat ini ada di peringkat enam klasemen, tertinggal tiga poin dari Manchester City yang menempati posisi empat yang juga batas zona Liga Champions.

Gagal lolos Liga Champions niscaya bakal dianggap sebuah kegagalan besar Van Gaal, itu karena sudah menghabiskan dana besar untuk membangun tim. Van Gaal menghabiskan dana tak kurang dari 100 juta poundsterling di awal musim ini untuk pembelian pemain.

Terlepas dari itu, Van Gaal mendapatkan pembelaan dari Bilic. Sebagai sesama manajer, Bilic menyebut apa yang terjadi pada rekan sejawatnya itu lumrah saja. Pria Kroasia itu juga menekankan bahwa Van Gaal tak lebih dari manusia biasa.

"Saya akan menantikan kesempatan mengobrol dengan Louis van Gaal di satu waktu pada hari Minggu nanti. Ketika dia di Bayern Munich, saya pernah mengunjunginya sebagai pelatih tim nasional Kroasia, karena dia punya sejumlah pemain negara kami di skuatnya," ungkap Bilic dalam kolomnya di Standard.

"Saya juga sempat berbicara dengannya musim ini, sebelum kami menghadapi mereka di Old Trafford. Ketika Anda di klub-klub besar ini, situasinya memang sulit."

"Anda diharapkan memenangi setiap laganya. Orang-orang berkata 'Ya kenapa tidak? Anda digaji 100 ribu poundsterling setiap pekannya'."

"Ya, tentu saja itu uang yang banyak. Tapi itu tidak membuat mereka menjadi kurang manusiawi," tandasnya.

Bilic dan Van Gaal akan saling berhadapan satu sama lain di laga perempatfinal Piala FA di Old Trafford, Minggu (13/3/2016) malam WIB. (raw/din)