Pardew: Final Melawan MU Bakal Berbeda

London - Crystal Palace memastikan diri lolos ke babak final Piala FA dan akan bertemu Manchester United, yang musim ini belum sekali pun mereka kalahkan.

Bertanding di Stadion Wembley, Minggu (24/4/2016) malam WIB, Palace melaju usai menang 2-1 atas Watford. Mereka unggul 1-0 di babak pertama lewat gol Yannick Bolasie, namun Watford menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat Troy Deeney di babak kedua.

"Kami sudah mengecewakan fans kami di laga-laga kandang kami musim ini, tapi kami menurunkan tim terbaik di pertandingan tadi," ujar manajer Palace, Alan Pardew, di BBC, merujuk pada jeleknya rekor kandang mereka musim ini. Dalam 18 laga kandang, Palace hanya menang 5 kali, sisanya mereka imbang 3 kali, dan kalah 10 kali.

"Dengan gol cepat (yang dilesakkan Bolasie pada menit ke-6, red), terkadang Anda bisa santai. Tapi, kami terus menekan sepanjang pertandingan. Watford mendominasi laga selama 5-10 menit dan bisa mencetak gol, tapi kami mendominasi selama 80 menit dan itu adalah bukti ketangguhan mental pemain kami," lanjut Pardew.

Kemenangan Palace ditentukan oleh gol Connor Wickham pada menit ke-61. Sundulannya ke arah tiang jauh tidak mampu dijangkau oleh kiper Watford, Costel Pantilimon.

"Connor adalah bonus besar buat kami. Ketika dia cedera (pada awal musim), kami mendapatkan pukulan telak. Sekarang, saya senang melihatnya bisa bermain lagi. Ini adalah pertandingannya," kata Pardew.

Palace pun akan bertemu United, yang melaju ke final Piala FA usai menang 2-1 atas Everton pada hari Sabtu (23/4). Kedua kesebelasan akan bertemu di Wembley pada 21 Mei 2016.

Musim ini, Palace belum sekali pun menang atas United. Mereka bermain imbang 0-0 di Selhurst Park, lalu Palace kalah 0-2 di Old Trafford. Namun, Pardew berjanji Palace bakal tampil berbeda pada laga final.

"Kami akan menerapkan rencana berbeda melawan Manchester United. Tapi, bukan berarti kami tidak bisa mendominasi jalannya laga. Kami memang layak berada di sini (di final)," kata Pardew.

(roz/raw)