Sakho, yang meski sedang mengalami cedera achilles, menjadi bagian dari skuat Liverpool dibawa Klopp ke AS. Bek asal Prancis itu diharapkan bisa menjalani pemulihan cedera di sana.
Namun, Sakho harus meninggalkan AS lebih awal. Dia diterbangkan kembali dari San Francisco ke London pada Selasa (26/7) malam waktu setempat bersama bek kiri Brad Smith yang akan mengurus kepindahannya ke Bournemouth.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Isu yang beredar menyebut bahwa Sakho bertindak indisipliner. Kabar tersebut dibenarkan oleh Klopp. Manajer Liverpool itu mengungkapkan bahwa Sakho terlambat dalam tiga kesempatan terpisah.
Klopp mengakui kalau masalah tersebut sebenarnya tidak serius. Tapi pria asal Jerman itu tidak akan membiarkan seorang pemain mengganggu atmosfer tim yang sedang coba dia bangun di pramusim ini.
"Tidak seserius itu. Dia terlambat saat berangkat, dia melewatkan sebuah sesi, dan kemudian dia terlambat untuk makan," ujar Klopp seperti dikutip dari Guardian.
"Saya harus membangun sebuah kelompok di sini, saya harus memulai lagi, jadi saya pikir mungkin masuk akal bahwa dia pulang ke Liverpool dan setelah delapan hari, ketika kami kembali, kami bisa bicara soal itu."
"Tapi ini tidak seserius itu. Beginilah yang saya katakan, kami punya beberapa peraturan dan kami harus menghormatinya. Jika seseorang tidak menghormatinya, atau seseorang membuat saya merasa dia tidak menghormatinya maka saya harus bereaksi, begitulah," kata Klopp.
(nds/raw)