Conte Mau Bikin Ibra Gigit Jari Lagi

Conte Mau Bikin Ibra Gigit Jari Lagi

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Senin, 01 Agu 2016 08:05 WIB
Foto: Reuters / Mario Anzuoni
Minneapolis - Antonio Conte pernah menggagalkan Zlatan Ibrahimovic melakukan sapu bersih Scudetto di Italia. Musim ini dia berharap bisa bikin Ibra gagal juara lagi.

Ibra seperti diketahui punya rekor cemerlang terkait gelar liga. Sejak memperkuat Ajax, dia selalu berhasil memenangi liga bersama klub yang dibelanya.

Salah satu negara yang paling sukses dia taklukkan adalah Italia. Bersama Juventus, Inter Milan, dan AC Milan, penyerang asal Swedia itu selalu berhasil jadi juara, kendatipun gelarnya bersama Juve pada akhirnya dicabut karena kasus Calciopoli.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika dilihat lebih jauh, Ibra bahkan berhasil juara di enam dari tujuh musimnya di Italia. Satu-satunya musim di mana dia gagal juara adalah pada 2011/2012 bersama Milan, di mana ketika itu gelar jatuh ke tangan Juve.

Itu adalah gelar pertama Juve setelah bangkit dari hukuman degradasi karena kasus Calciopoli. Adalah Conte yang berhasil membawa Bianconeri juara pada saat itu, yang kemudian menandai dominasi tim kota Turin itu selama empat musim berikutnya.

Musim 2011/2012 sendiri menjadi satu-satunya musim di mana Ibra berhadapan dengan Conte. Dia kemudian pindah ke Prancis untuk memperkuat Paris Saint-Germain dan juara dalam empat musim perjalanannya di sana.

Kini dia akan berhadapan kembali dengan Conte, setelah keduanya sama-sama berkiprah di Premier League. Conte, yang menukangi Chelsea, berharap bisa kembali membuat Ibrahimovic yang membela Manchester United gigit jari, sebagaimana yang dilakukannya di musim 2011/2012.

Jika itu berhasil, setidaknya rekor Ibra yakni selalu juara liga bersama timnya sekaligus akan tertunda.

"Sebagai pelatih, itu adalah gelar kejuaraan pertama dalam karier saya dengan Juventus. Rasanya fantastis karena kami memulai musim sebagai underdog dan pers memperkirakan kami untuk tempat keenam atau ketujuh di klasemen," kata Conte dikutip Standard.

"Saya ingat Milan saat itu punya Zlatan Ibrahimovic dan itu adalah satu-satunya musim di mana dia tidak memenangi kejuaraan. Saya berharap bahwa di musim yang datang ini situasinya akan sama lagi!" cetus pria 47 tahun ini. (raw/cas)

Hide Ads