Hari Sabtu (13/8/2016) kemarin Middlesbrough menandai comeback-nya ke Premier League dengan bermain imbang 1-1 melawan Stoke City di kandangnya, Riverside Stadium.
Unggul lebih dulu melalui gol Alvaro Negredo di menit 11, mereka kehilangan peluang menang setelah Stoke berhasil membalas via sepakan Xherdan Shaqiri di pertengahan babak kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di musim pertamanya – ia direkrut pada November 2013 -- Karanka membawa timnya finis di posisi ke-12, atau naik empat anak tangga dari musim sebelumnya.
Di musim berikutnya, mantan bek tengah Real Madrid itu mengantar kesebelasannya itu ke peringkat keempat. Namun Boro gagal promosi karena kalah dari Norwich City di final play-off.
Karanka, yang juga pernah menjadi asisten pelatih Real Madrid di era Jose Mourinho, akhirnya berhasil meloloskan Boro ke Premier League setelah di musim lalu mengantarkannya finis sebagai runner-up Championship.
![]() |
"Saya rasa anak-anak memainkan pertandingan yang luar biasa," ujar Karanka seusai pertandingan melawan Stoke, seperti dikutip dari situs resmi klub.
"Kami tidak bisa lupa bahwa tiga bulan lalu kami masih main di Championship. Jadi, bagi kami ini sungguh sebuah tes yang sangat baik," sambung pria 42 tahun itu.
Ketika direkrut Middlesbrough, Karanka menjadi orang non-Inggris Raya pertama yang melatih klub tersebut. Belakangan ia juga membawa sejumlah kompatriotnya dari Spanyol.
Di musim panas ini Karanka menggaet tiga pemain dari negara asalnya: Negredo dan Antonio Barragan dari Valencia, serta eks kiper Barcelona yang tak terpakai di Manchester United, Victor Valdes. Sebelumnya dia juga sudah mendatangkan Daniel Ayala dan Tomas Mejias.
Khusus bagi Negredo, ini merupakan periode kedua dia bermain di Inggris. Ia pernah memperkuat Manchester City di musim 2013/2014, mencetak sembilan gol dari 32 pertandingan liga, tapi kemudian dinilai tidak memuaskan dan dioper ke Valencia.
![]() |
"Itu gol yang sangat penting terutama buat Alvaro," tutur Karanka.
"Waktu merekrut dia kami katakan bahwa dia harus memulihkan kepercayaan dirinya. Tahun lalu tidak bagus buat dia (hanya mencetak 5 gol di La Liga—Red).
"Kalau dia percaya diri, seperti waktu di Manchester City, dia pemain yang top. Dia datang ke sini untuk menunjukkan kualitasnya dan untuk membantu kami di liga."
Prediksi Anda, apakah Middlesbrough akan mampu bertahan di Premier League sampai musim depan?
(a2s/roz)