Akui MU Jelek di Babak Pertama, Mourinho Juga Salahkan Dirinya Sendiri

Akui MU Jelek di Babak Pertama, Mourinho Juga Salahkan Dirinya Sendiri

Rossi Finza Noor - Sepakbola
Minggu, 11 Sep 2016 00:46 WIB
Foto: Getty Images/Clive Brunskill
Manchester - Jose Mourinho mengakui bahwa Manchester United tampil jelek di babak pertama. Ia juga menyebut, satu-satunya yang bisa disalahkan adalah dirinya.

'Setan Merah' menelan kekalahan 1-2 dari rival sekota mereka, Manchester City, pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Old Trafford, Sabtu (10/9/2016) malam WIB. Dalam 40 menit pertama pertandingan, United tampil buruk. Mereka kesulitan keluar dari pressing pemain-pemain City dan beberapa pemain kerap kehilangan bola dengan mudah.

[Baca Juga: City Kalahkan MU, Manchester Jadi 'Biru' Kali Ini]

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami memulai pertandingan dengan buruk. Di bawah level yang seharusnya. Ada beberapa pemain yang tampil di bawah level itu dan tim harus membayarnya," ucap Mourinho seperti dilansir Sky Sports.

Mourinho tidak menyebut nama pemainnya. Tapi, dua pemain, Henrikh Mkhitaryan dan Jesse Lingard, yang baru pertama kali menjadi starter di Premier League musim ini, beberapa kali kehilangan bola di sisi sayap. Keduanya pun langsung digantikan oleh Ander Herrera dan Marcus Rashford pada awal babak kedua.

Tapi, Mourinho mengaku bertanggung jawab penuh. Sebab, sebagai manajer, dia jugalah yang memilih susunan pemain.

"Beginilah sepakbola. Terkadang pemain bisa membuat kecewa manajernya, terkadang mereka bisa membuat kejutan. Ini salah saya, karena sayalah manajernya dan saya yang membuat keputusan."

Kendati begitu, United tampil lebih baik di babak kedua. Hanya saja, meski mendapatkan beberapa peluang, penyelesaian akhir pemain-pemain United (terutama Zlatan Ibrahimovic) sering tak tepat sasaran.

"Di babak pertama, mereka tampil lebih baik dan mereka layak mendapatkan apa yang mereka dapatkan. Di babak kedua, kami lebih baik, tapi kami tidak mendapatkan apa yang layak kami dapatkan," kata manajer asal Portugal tersebut.

(roz/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads