Klopp Mau Liverpool Hadapi Diego Costa dengan Agresif

Jelang Chelsea vs Liverpool

Klopp Mau Liverpool Hadapi Diego Costa dengan Agresif

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 16 Sep 2016 00:05 WIB
Foto: Getty Images/Michael Regan
Liverpool - Diego Costa akan jadi satu ancaman besar untuk Liverpool ketika bertandang ke Chelsea akhir pekan ini. Liverpool diminta siap meladeni permainan agresif Costa.

Costa jelas akan menuntut perhatian Liverpool dalam laga di Stamford Bridge, Sabtu (17/9/2016) dinihari WIB. Penyerang internasional Spanyol itu sedang dalam performa oke di sepanjang periode awal musim ini.

Pemain 27 tahun itu sudah mencetak empat gol dari empat pertandingan Premier League bersama Chelsea. Akhir pekan kemarin, dia mencetak dua gol ke gawang Swansea City.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajer Liverpool Juergen Klopp berencana membatasi ruang gerak Costa di pertandingan nanti. Salah satu caranya adalah dengan melakukan pendekatan agresif terhadap penyerang berdarah Brasil tersebut.

"Bermain agresif itu penting untuk melawan Costa. Kalau Anda berada dalam suasana hati pertandingan persahabatan, maka Anda tak punya kesempatan," ujar Klopp dikutip Standard.

Costa sendiri sudah dikenal sebagai penyerang yang emosional, sangat agresif, mengandalkan fisik, dan kerap memprovokasi pemain lawan. Namun demikian, tak berarti Klopp akan menginstruksikan timnya untuk memakai segala cara menyingkirkan Costa dari lapangan termasuk dengan cara provokasi.

Meski agresif, dia mau timnya tetap bermain cerdik. Satu hal lain yang ditekankan Klopp, bahwa Costa bukanlah satu-satunya hal yang perlu diperhatikan di laga nanti.

"Itu bukan bagian dari persiapan kami. Saya tidak pernah seumur hidup berkata ke sebuah tim: 'dia sudah selalu dekat dengan kartu merah, lakukan apapun sehingga dia bisa mendapatkannya'," ujar Klopp.

"Akan ada duel-duel keras, tapi itu bukan soal menjalani pertarungan satu lawan satu selama 90 menit lalu berkata 'Saya menyingkirkannya dari pertandingan'."

"Mengisolasi Diego dari pertandingan itu masuk akal, meski begitu para pemain kami juga bisa menciptakan momen-momen jadi ada lebih banyak hal untuk dilakukan daripada sekadar memikirkan soal Diego Costa," demikian pria 49 tahun ini. (raw/krs)

Hide Ads