Guardiola: Menyingkirkan Hart dan Toure Bukan Soal Pamer Kekuasaan

Guardiola: Menyingkirkan Hart dan Toure Bukan Soal Pamer Kekuasaan

Doni Wahyudi - Sepakbola
Sabtu, 24 Sep 2016 11:24 WIB
Foto: Richard Heathcote/Getty Images
Manchester - Joe Hart dan Yaya Toure yang sangat penting untuk Manchester City tiba-tiba dibuang saat Josep Guardiola datang. Pep memastikan tidak ada keterlibatan pribadi atas keputusan itu, semua demi tim.

Hart langsung ditempatkan di bangku cadangan saat City menjalani pertandingan pertamanya di Premier League musim ini, sebelum akhirnya dipinjamkan ke Torino. Menjadi kiper utama The Citizens dalam delapan tahun terakhir, Hart ternyata dinilai Pep tidak cocok dengan gaya sepakbola yang akan dia terapkan di City.

Bukan cuma Hart yang terdepak dari skuat City, Yaya Toure sampai kini belum sekalipun dimainkan. Pemain mahal lain yang tidak dapat tempat di pasukan Guardiola adalah Samir Nasri dan Eliaquim Mangala.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak mengambil keputusan-keputusan untuk menunjukkan otoritas saya, saya tidak suka dengan keputusan-keputusan itu. Keputusan terberat adalah Joe. Saya tahu itu sesuatu yang kejam, Joe Hart adalah klub ini. Tapi saat saya membuat keputusan saya selalu berpikir apa yang terbaik untuk City," ucap Guardiola.

"Saya tahu saya akan membuat kesalahan, tapi saya harus membuat keputusan itu. Saya melakukan itu ketika saya 37 tahun dengan tim utama di Barcelona, dan sekarang saya sudah lebih tua," lanjutnya dikutip dari Skysports.

Terkait Toure, manajer asal Katalan itu menyesalkan sikap sang agen yang melontarkan kritis atas kebijakan klub. Semua kebijakan yang diambil terkait pemain, disebut Pep, dia lakukan untuk klub.

[Baca Juga: Pep ke Yaya: Minta Maaf atau Tidak Main Sampai Akhir Musim!]

"Para manajer, istri-istri, para ayah, anak-anak, berbicara tidak mendatangkan manfaat untuk klub - mereka bukan bagian dari tim."

"Saya tidak tahu apakah mereka sepakat atau tidak atas apa yang terjadi dalam skuat saya. Saya adalah pemimpin. Saya yang akan memutuskan. Saya tidak suka melakukan itu, tapi itu yang terbaik untuk klub," tegas Guardiola.

Sejauh ini langkah-langkah yang diambil Guardiola untuk City terbukti tidak salah. Mereka belum terkalahkan di sembilan pertandingan beruntun pada semua kompetisi musim ini. (din/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads