City mengumumkan penunjukan Guardiola sebagai manajer baru pada bulan Februari lalu, saat Pellegrini masih duduk di kursi manajer. Setelah musim 2015/2016 berakhir, Pellegrini pun harus angkat kaki dan melihat posisinya ditempati oleh Guardiola.
Meskipun demikian, Pellegrini tak menaruh dendam apapun kepada Guardiola. Dia sejak awal sudah tahu bahwa City memang mengincar Guardiola.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka mendatangi saya dan mereka bilang bahwa mereka menginginkan Pep Guardiola atau saya," sambung pria asal Chile itu.
"Guardiola saat itu tak mau (bergabung dengan City) dan saya menjalaninya selama tiga tahun. Saya menyelesaikan fase saya dan Pep ingin melatih di Inggris karena dia sudah menghabiskan bertahun-tahun di Barcelona. Tak ada masalah," kata Pellegrini.
(Baca juga: Selingkuh Terang-terangan ala Manchester City)
Pellegrini melatih City pada 2013-2016 dan pada saat yang bersamaan Guardiola menangani Bayern Munich. Dia terhitung sukses di The Citizens dengan sumbangan satu trofi Premier League dan dua gelar Piala Liga Inggris.
Pellegrini kini berkarier di China. Pria berusia 63 tahun itu menerima tawaran untuk melatih Hebei China Fortune pada Agustus lalu.
(mfi/mrp)