Setelah membuat kejutan dengan menjuarai Premier League musim lalu, Leicester justru tertatih-tatih di musim ini. Sampai liga berjalan 14 pekan, Leicester baru mengumpulkan 13 poin, menempati peringkat 16, dan hanya berjarak dua poin dari zona degradasi.
Terpuruknya Leicester musim ini tak lepas dari menurunnya performa pemain-pemain kuncinya. Jamie Vardy misalnya. Striker yang musim lalu tampil amat tajam itu kini baru mencetak dua gol dari 14 kali penampilannya di Premier League.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak ingin bicara soal pemain-pemain kunci, saya bicara soal tim, oke? Dan mereka tahu, para pemain, mereka tahu dengan sangat baik bagi saya hasil dalam sesuatu, bukan fokusnya," ujar Ranieri seperti dikutip dari Sky Sports.
"Saya ingin mereka bermain dengan baik, bermain untuk tim, berjuang, kuat, kompetitif, itulah yang saya inginkan. Tidak lebih," lanjut Ranieri.
"Tapi jika Anda kehilangan ini, bagaimana bisa Anda menang? Saya pikir sekarang bahkan pemain-pemain terbaik tidak bisa menang tanpa...berjuang. Itulah pemikiran saya soal sepakbola, karena musim lalu, kami juara karena beberapa tim tidak berjuang sebaik kami."
"Dan kemudian kami harus kembali, bukan untuk juara, tapi mempertahankan gelar, agar tidak ada di zona degradasi. Itulah yang ingin kami lakukan," katanya.
Leicester sudah ditunggu laga berat di akhir pekan ini. The Foxes akan menjamu Manchester City, Minggu (11/12/2016) dinihari WIB.
(nds/mfi)











































