Pakai Istilah 'PK' dan 'Road Game' di Premier League, Ini Kata Bradley

Swansea - Manajer Swansea City Bob Bradley beberapa kali jadi sorotan karena memakai istilah Amerika dalam permainan sepakbola Premier League di Inggris. Ia pun memberi penjelasan.

Bradley mulai menangani The Swans pada awal Oktober lalu. Itu menjadi pengalaman pertamanya melatih di Britania Raya. Di Swansea, ia pernah menyebut 'PK' untuk merujuk pada tendangan penalti dan 'road game' buat laga tandang.

"95% istilah dalam kamus sepakbola saya cocok tanpa masalah, tapi ada istilah-istilah lain dalam sepakbola di tempat-tempat berbeda," kata Bradley seperti dilansir Sky Sports.

Dalam karier melatihnya, peracik taktik asal Amerika Serikat berusia 58 tahun itu sudah pernah melatih di penjuru dunia, seperti di Mesir, Norwegia, Prancis, dan tentu saja di negaranya sendiri.

"Ketika saya di Norwegia, pola sebuah tim ketika menguasai bola disebut sebagai 'marking ofensif'. Beberapa tempat menyebutnya 'rest defence'," ujar Bradley.

"Ketika saya bicara seperti biasanya mengenai performa kandang, saya bicara mengenai performa tandang, tapi ada bagian di olahraga Amerika, seperti ketika San Antonio Spurs main buruk di luar dari San Antonio maka (pelatih) Gregg Popovich akan bilang, 'Kami tak cukup bagus di perjalanan (road)'. Kadangkala sedikit istilah itu keluar dari saya, tapi tidak sering.

"Usai sebuah laga di Prancis saya pernah bicara mengenai pentingnya 'clean sheet' lalu mereka menatap saya dan bilang, 'Apa itu clean sheet?'. Begitulah sepakbola. Sekali lagi, 95% dalam kamus sepakbola saya cocok dengan tepat. Akan aneh kalau saya jadi terdengar seperti orang lain," sebutnya.

(krs/din)