Stones diangkut manajer City itu dari Everton usai ditebus dengan harga 'wah' sebesar 47,5 juta poundsterling di musim panas lalu. Pada awalnya, pesepakbola berusia 22 tahun itu menjadi pilihan utama Guardiola dengan membuat 17 starter dalam 19 laga.
Akan tetapi setelah The Citizens menderita kekalahan 2-4 dari Leicester, Stones tidak ada dalam starting XI. Pemain internasional Inggris tersebut sama sekali tidak dilibatkan dalam dua pertandingan terakhir, yang dimenangi City saat melawan Watford 2-0 dan Arsenal 2-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau saya tidak percaya dengan dia, dia tidak akan bermain di banyak pertandingan yang sudah dia mainkan," ujar Guardiola yang dikutip Mirror. "Tentu saja, dia harus memperbaiki penampilannya seperti Nicolas Otamendi harus memperbaiki penampilannya, seperti Aleksandar Kolarov harus memperbaiki penampilannya, dan seperti Vincent Kompany ketika dia comeback."
"Saya tahu apa yang orang-orang pikirkan kalau seorang pemain tidak bermain. Itu karena si pelatih tidak lagi mempercayai dia. Itu bukan hal yang sebenarnya," lugas Guardiola.
"Pekerjaan kami tidak pernah langsung pada intinya. Bukanlah hal yang adil di perkara banyak pemain karena mereka pantas bermain. Tapi saya tidak dapat menemukan sebuah solusi untuk hal-hal semacam ini."
"Dia [John] masih muda, dia harus meningkat. Ketika Anda bermain di tim-tim besar, ada karakternya. Semua klub besar membeli para pemain besar pula. Mereka punya kualitas, yang membedakan adalah kepribadian, bagaimana mereka bereaksi di situasi sulit."
(rin/rin)











































