Di Old Trafford, Sabtu (31/12/2016) malam WIB, Mourinho akan bertemu dengan Karanka untuk pertama kalinya sebagai lawan. Kedua manajer ini sebelumnya pernah saling bekerjasama.
Pada 2010 hingga 2013, Karanka adalah tangan kanan Mourinho saat masih melatih Real Madrid. Setelah meninggalkan Spanyol, mereka sama-sama ke Inggris; Mourinho sempat kembali ke Chelsea sebelum akhirnya berlabuh di MU sedangkan Karanka menjadi manajer Boro, yang membantu timnya promosi ke Premier League.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang dia sudah memiliki pengalaman selama 2,5 tahun sebagai manajer di Championship [dengan Middlesbrough], yang mana merupakan salah satu liga yang tersulit dan paling menuntut di Eropa meskipun statusnya level kedua di sepakbola Inggris."
"Saya yakin dengan membawa klub ke Premier League -- yang saya percaya sebagai kompetisi tersulit di dunia -- musim ini akan meningkatkan kualitas dia sebagai manajer," imbuh Mourinho.
Sementara itu, Karanka mengaku sangat menantikan pertemuannya kembali dengan sang mantan bos. Meskipun Karanka mesti menepikan sentimennya selama 90 menit.
"Saya menghabiskan tiga tahun yang menakjubkan dengan dia di Madrid. Akan menyenangkan bertemu dengan dia," ujar Karanka di Sky Sports. "Di akhir laga, kami akan berbagi wine atau bir atau cola."
"Ini adalah salah satu pertandingan yang paling saya nanti-nantikan. Saya punya utang besar terhadap Jose Mourinho. Saya harus berterima kasih kepada dia dan stafnya. Saya kini berada di Premier League karena saya belajar banyak dengan mereka."
Pertemuan terakhir MU dengan Middlesbrough berakhir tidak menyenangkan. Tampil di babak 16 besar Piala Liga Inggris 2015, MU disingkirkan Boro lewat adu penalti usai bermain imbang 0-0.
(rin/raw)