Rooney, pengemban ban kapten MU, sudah berkutat dengan kritik beberapa musim terakhir. Dia dinilai sudah habis dan tak bisa lagi diandalkan, mengingat sebagai penyerang kontribusinya terus menurun.
Musim lalu pemain 31 tahun itu cuma mencetak delapan gol di Premier League, sementara musim sebelumnya membuat 12 gol. Karena ketajamannya dinilai sudah berkurang, Rooney pun sempat dicoba di berbagai posisi untuk mengakomodir kemampuannya yang masih bisa diandalkan, dimainkan di posisi belakang penyerang, penyerang sayap, sampai ke posisi gelandang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Carrick malah pada awal musim ini sudah sering ditepikan. Dia baru bermain pada pekan keenam di Premier League, itupun sebagai pengganti dan cuma bermain 12 menit.
Tapi pada akhirnya gelandang 35 tahun itu menjadi bagian penting dalam keberhasilan MU mendapatkan konsistensi belakangan ini. Carrick tampil penuh di delapan dari 10 pertandingan terakhir liga dan krusial dalam rangkaian 11 laga tak terkalahkan MU.
Di luar kontribusinya di lapangan, Jones menyebut bahwa Rooney dan Carrick sudah amat penting bagi para pemain di ruang ganti. Bek 24 tahun itu merasa rekan-rekannya itu pantas mendapatkan apresiasi besar.
"Ya, dua orang itu begitu berpengaruh di ruang ganti. Kita tidak menghargai mereka sekarang karena mereka masih ada di sini," kata Jones dikutip Express.
"Tapi ketika mereka tak di sini lagi di tahun-tahun yang akan datang, kita akan melihat ke belakang dan berkata 'kami bisa melakukannya jika ada mereka sekarang'. Jadi kita perlu mengapresiasi mereka saat ini."
"Semua orang tahu bahwa para pemain sepertinya (Rooney) dan Michael Carrick, adalah orang-orang yang jadi panutan oleh para pemain di ruang ganti," tambahnya. (raw/rin)