Tekel Keras Vardy, Mata Akui Beruntung Tak Dikartu Merah

Tekel Keras Vardy, Mata Akui Beruntung Tak Dikartu Merah

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Senin, 06 Feb 2017 11:16 WIB
Tekel Keras Vardy, Mata Akui Beruntung Tak Dikartu Merah
Foto: Reuters / Darren Staples
Leicester - Gelandang Manchester United Juan Mata mengaku beruntung bisa terus bermain, menyusul tekel buruk yang dilakukannya terhadap striker Leicester City Jamie Vardy.

Mata hanya diacungi kartu kuning oleh wasit Anthony Taylor di menit 28, dalam kemenangan MU atas Leicester 3-0 di King Power Stadium, Minggu (5/2/2017).

Dalam rekaman ulang memperlihatkan ketika bola sudah terlepas, Mata menerjang pergelangan kaki Vardy sehingga si pemain jatuh tersungkur. Beurntung Vardy tak cedera, dan gelandang Spanyol itu terlihat meminta maaf usai kejadian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Di babak kedua, Mata menciptakan gol ketiga yang melengkapi kemenangan MU. Sebelumnya, Henrikh Mkhitaryan memecah kebuntuan 'Setan Merah' di menit 42, untuk diperbesar oleh Zlatan Ibrahimovic dua menit berselang.

"Saya memang terlambat," aku Mata kepada Sky Sports. Saya mencoba menjangkau bola. Saya tidak ingin melukai Jamie bagaimanapun juga, tapi jelas saya memang terlambat dan mungkin saya sedikit beruntung (tidak dikartu merah)."

"Tapi itu memang niatku, mencoba mendapatkan bola kembali karena aku kehilangan bola 10 detik sebelumnya," imbuh pemain yang direkrut MU dari Chelsea itu.

Menanggapi tekel Mata, manajer MU Jose Mourinho membela anak buahnya. Mourinho menilai tekel Mata belum seberapa buruk dibandingkan dengan tekel-tekel yang pernah diterima pemainnya.

"Saya harus melihatnya di televisi, tapi kalau saya membandingkan itu dengan apa yang dilakukan (Claudio) Bravo kepada (Wayne) Rooney di pertandingan melawan Man City, kalau saya membandingkannya dengan apa yang dilakukan (Oumar) Niasse di pertandingan yang lalu (melawan Hull City) maka tidak bisa dibandingkan," sembur Mourinho.

"Mari coba menerima yang kami terima dan tidak kami terima karena sepanjang musim ini kami dirugikan. Dan kalau hari ini itu adalah sebuah keputusan yang meragukan, mungkin itu adalah satu dari sedikit hal di mana kami tidak dihukum karena sebuah keputusan yang buruk."

(rin/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads