Terry berpotensi menyudahi kebersamaan dengan Chelsea akhir musim ini. Kebersamaan selama hampir 19 tahun akan berakhir karena kontraknya akan habis pada akhir musim panas ini. Sampai saat ini, Chelsea belum membuat langkah untuk memperpanjang kontrak itu.
Panjangnya durasi kebersamaan dengan Chelsea itu membuat Terry baru saja dinobatkan sebagai pemain paling loyal di Premier League oleh CIES Football Observatory. Selama menjalani karier profesional bersama Chelsea sejak tahun 1998, dengan sempat dipinjamkan ke Nottingham Forrest, Terry mengoleksi 14 trofi mayor di Chelsea. Yakni, lima kali juara Piala FA, empat Liga Primer Inggris, tiga Piala Liga, satu Liga Champions, dan satu trofi Liga Europa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan loyalitas dan deretan raihan trofi itu pula, Terry pernah bernegosiasi dengan Chelsea agar mendapatkan gaji yang lebih tinggi. Seperti apa?
Pernah pada 2009, Terry ditaksir oleh sebuah klub di Liga China. Waktu itu dia diminta bergabung dengan nilai transfer ÂŖ29 juta. Namun, dia menolaknya karena ingin tetap berada di Chelsea. Di saat bersamaan Manchester City juga disebut-sebut menginginkannya.
Situasi itu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh Terry. Hingga kemudian, Terry berhasil mendapatkan perpanjangan kontrak selama lima tahun. Gaji Terry juga naik menjadi ÂŖ150 ribu (setara dengan Rp 2,5 miliar) per pekan.
Nominal itu didapatkan setelah bernegosiasi dengan bos Chelsea, Roman Abramovich.
"Tidak, tidak pernah," kata Ibrahimovich saat ditanya kemungkinan untuk bergabung dengan Manchester City dalam sebuah acara televisi dan dikutip Mirror.
"Apa yang terjadi saat itu menegaskan kalau saya ingin tetap tinggal di sana. Saya bertemu dengan Roman Abramovich waktu itu dan bilang kalau saya ingin tetap tinggal.
"Manchester City meminta saya untuk bergabung. Nah, apa yang harus saya lakukan adalah tawar-menawar dan melakukan negosiasi ulang kontrak. So, saya memiliki daya tawar lebih," tutur dia.
(fem/nds)