Bilic Soal Wenger: Tidak Ada yang Suka Pelatih Bertahan 20 Tahun

London - Arsene Wenger terancam lengser jadi pelatih Arsenal musim depan. Ia diyakini jadi pelatih terakhir dengan kontrak terlama di satu tim.

Rentetan hasil minor musim ini membuat Wenger didesak mundur oleh para fans. Arsenal saat ini cuma berada di peringkat enam dengan poin 51, tertinggal 18 poin dari Chelsea di puncak klasemen.

Dengan kompetisi menyisakan delapan pertandingan lagi --Arsenal masih punya sembilan laga (termasuk menghadapi West Ham United dini hari nanti), jelas mustahil bagi The Gunners merebut gelar juara. Kans mereka satu-satunya tinggal dari Piala FA, yang akan menghadapi Manchester City di semifinal.

Selama 20 tahun 185 hari berkarier, Wenger sebenarnya sudah persembahkan 15 trofi. Rinciannya, Liga Inggris tiga kali, Piala FA (6) dan Community Shield (6). Tapi, sempat ada periode lama Arsenal puasa gelar sejak tahun 2004 hingga 2013, sembilan tahun lamanya.

Tak ayal, banyak yang menilai sudah waktunya Wenger lengser. Manajer West Ham Slaven Bilic bahkan yakin jika manajer asal Prancis akan jadi pelatih terakhir yang menukangi tim dengan durasi sangat lama.

"Hari-hari selalu sulit. Anda tidak bisa merencanakan sesuatu saat ini. Hari-hari itu sudah berakhir," ucap Bilic di ESPN.

"Tidak ada orang yang mengatakan dia (Wenger) akan berada di klub selama 20 tahun. Anda mungkin menyukainya, tapi sebenarnya tidak ketika anda bertahan selama 20 tahun,"

"Sampai anda membeli klub baru, mungkin anda tidak akan bisa melakukannya sebab penggemar akan protes andai musim anda buruk. Anda punya Sir Alex Ferguson, Wenger, dan Moyes di Everton. Setelahnya, kami cuma bicarakan pelatih dengan durasi empat tahun," pungkasnya.

Pelatih selanjutnya yang masih bertahan lama di satu klub adalah Sean Dhyce (Burnley) dan Eddie Howe (Bournemouth). Keduanya sudah empat tahun menukangi tim masing-masing. (din/din)