Saat Tak Menang, Wenger pun Sebal dengan Dirinya sebagai Sosok Manajer

Saat Tak Menang, Wenger pun Sebal dengan Dirinya sebagai Sosok Manajer

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Rabu, 03 Mei 2017 23:56 WIB
Foto: Reuters / Toby Melville
London - Arsene Wenger masih terus dikritik dan ditekan untuk meninggalkan Arsenal. Meski tak nyaman, pria Prancis itu bisa menerima karena hasil tim memang kurang oke.

Wenger menghadapi tekanan besar musim ini karena Arsenal gagal bersaing kompetitif di Premier League dan Liga Champions. Mereka saat ini terancam gagal finis di empat besar, sementara di Liga Champions tersingkir di babak 16 besar dengan agregat 2-10 dari Bayern Munich.

Di Premier League, Arsenal sementara ada di posisi enam dengan nilai 60 dari 33 pekan. Mereka tertinggal enam poin dari Manchester City di tempat keempat, yang merupakan batas zona Liga Champions.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

The Gunners terancam tak finis di empat besar untuk kali pertama di era Wenger, yang dimulai sejak 1996 silam. Hal ini cuma memperburuk situasi, dengan suporter Arsenal sudah sejak lama memendam ketidakpuasan karena puasa gelar liga.

Suara-suara yang menuntut Wenger tak dipertahankan terus besar, apalagi kontraknya habis di akhir musim ini.

Soal kritik-kritik yang diarahkan padanya, Wenger percaya itu murni karena hasil-hasil memang tak memuaskan. Dia pun merasakan hal yang sama jika gagal mendapatkan hasil bagus.

"Saya ya seperti yang lainnya juga, saya lebih ingin disukai ketimbang dibenci. Tapi saya bisa mengambil jarak dengan hal itu," kata Wenger dikutip Sky Sports.

"Saya juga tahu bahwa kebencian itu bukan soal orangnya, melainkan fakta bahwa sang manajer tidak memenangi laga-laga. Mereka mau menang dan saya bisa membedakan hal itu."

"Saya tak terlalu menganggap kritikan itu personal. Bahkan saya pribadi membenci diri saya sendiri, si sosok manajer dalam diri saya, lebih dari siapapun ketika saya tak menang. Saya adalah pecundang yang sangat buruk," imbuhnya. (raw/mfi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads