.webp)
Dalam pertandingan di KCOM Stadium, Sabtu (6/5/2017) malam WIB, Sunderland membukukan kemenangan 2-0 atas Hull City. Dua gol itu terjadi pada babak kedua lewat Billy Jones dan Defoe.
Hasil positif itu menjadi yang pertama diraih tim besutan David Moyes itu dalam sebelas laga yang dilakoni di liga terakhir ini. Tambahan tiga poin itu tak berarti apapun bagi Sunderland saat ini. Sepekan lalu, mereka sudah dipastikan turun kasta. Kucing Hitam tak mempunyai peluang untuk bertahan di Premier League.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Defoe menyambut kemenangan di markas Hull itu dengan perasaan campur aduk. Dia amat menyesal gagal mempertahankan Sunderland i Premier League, namun juga sedikit lega bisa membayar pengorbanan suporter yang sudah setia mendukung mereka lewat kemenangan tersebut.
[Gambas:Sportradar]
"Dalam beberapa pertandingan terakhir saya melihat kalau kami bisa memperbaiki penampilan. Kalau saja kami bisa lebih produktif di depan gawang situasi bisa berubah," kata Defoe seperti dikutip BBC.
"Penting untuk memberikan kontribusi balik kepada fans. Sungguh situasi ini bikin frustasi. Kalau saja kami mampu melakukannya lebih awal," imbuh dia.
Defoe tak habis-habisnya menyesali laju Sunderland. Masuk sepuluh besar jajaran topskor dengan koleksi 15 gol juga sudah tak ada artinya.
Pemain 34 tahun itu hanya berpesan agar para pemain Sunderland bisa menunjukkan lagi penampilan serupa pada laga tersisa.
"Kami harus menunjukkan karakter dengan tampil seperti dalam laga itu," tutur Defoe.
Di laga berikutnya, Sunderland akan berjumpa dengan Swansea City kemudian menjalani laga kandang ke markas Arsenal dan menutup musim dengan tandang ke markas Chelsea.
(fem/raw)
