Sering Dikartu, Xhaka Tak Mau Ubah Gaya Main

London - Pemain Arsenal Granit Xhaka tak berniat lebih kalem. Sekalipun Xhaka dikritik karena kerap menerima kartu kuning dan merah di musim pertamanya di Liga Primer.

Xhaka sudah dua kali dikartu merah sejak bergabung Arsenal dari Borussia Moenchengladbach di musim panas lalu. Selain itu, gelandang internasional Swiss itu juga sudah 10 kali dikartu kuning wasit.

Alhasil, Xhaka kini mendapatkan reputasi sebagai pemain kasar. Namun demikian, Xhaka tidak sedikit pun khawatir dengan 'label' itu.

"Di dalam sepakbola Anda akan dikritik kalau Anda dikartumerah," ungkap pesepakbola 24 tahun ini di the Guardian. "Itu adalah gaya bermainku dan tidak ada orang yang bisa membuatku untuk mengubahnya."

"Bahkan kalau aku dikartumerah lagi, maka terjadilah. Anda menjadi lebih cerdas dan sejak kartu merahku [terakhir], kupikir banyak hal yang sudah membaik."

Manajer Arsenal Arsene Wenger mengkritik Xhaka usai dikartumerah untuk kedua kalinya kala lawan Burnley di Januari. Namun, sejak saat itu Xhaka tidak pernah lagi diusir wasit.

"Aku bukan orang yang suka terlalu banyak membicarakan diri sendiri, mungkin orang lain yang seharusnya menilai [bagaimana musim pertama]. Ini adalah musim yang penuh naik-turun, tapi wajar kalau ini musim pertama Anda," sambung Xhaka.

(rin/krs)