Saat City menjamu West Bromwich Albion, Rabu (17/5/2017), Zabaleta diturunkan di menit ke-62 untuk menggantikan David Silva.
Laga itu merupakan pertandingan terakhirnya di Etihad Stadium setelah nyaris satu dasawarsa memperkuat City.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika Vincent Kompany ditarik pada menit ke-77, ban kapten langsung pindah ke Zabaleta. Penonton di tribun pun lagi-lagi membuat stadion bergemuruh.
Saat laga berakhir, Zabaleta mendapat seremoni penghormatan dari para pemain City. Pemain berusia 32 tahun juga menyampaikan pidato perpisahannya kepada fans.
Dikutip Manchester Evening News, Zabaleta mendapat kado season card lifetime atau tiket terusan seumur hidup pertandingan kandang City.
Menurut juru bicara klub, City sempat kebingungan mencari kado perpisahan yang tepat untuk Zabaleta. Sampai akhirnya, tiket terusan dipilih karena satu alasan.
"Kami punya masalah untuk memberikan sesuatu kepada pria yang sudah punya segalanya, termasuk beberapa medali Liga Inggris," ucap juru bicara tersebut.
"Pada akhirnya, kami memilih sesuatu yang bersifat simbolis sebagai tanda ikatan khusus antara Zaba dengan klub dan penggemar."
"Dia tahu dia akan selalu disambut di sini, dan kado ini cuma jadi pengingat akan hal itu," jelasnya.
Laga melawan West Brom yang berakhir dengan kemenangan City 3-1, jadi pertandingan ke-333 Zabaleta.
Sebanyak 11 gol dicatatkan Zabaleta sejak diboyong dari Espanyol pada 2008. Selama itu pula, Zabaleta turut membantu City meraih dua gelar Liga Inggris, dua Piala Liga, serta sekali Piala FA dan Community Shield.
(cas/mfi)











































