Sigurdsson adalah figur di balik bertahannya Swansea di Premier League. Padahal The Swans nyaris sepanjang musim berkutat di zona merah dan baru memastikan selamat di pekan-pekan terakhir.
Pemain asal Islandia itu punya peranan penting lewat torehan sembilan gol dan 13 assist sepanjang musim 2016/2017. Wajar saja jika penampilan apik Sigurdsson membuat banyak klub tertarik kepadanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
We can confirm that Gylfi Sigurdsson will not travel with the squad for our pre-season tour of the USA. pic.twitter.com/8qgAQewUG3
β Swansea City AFC (@SwansOfficial) July 13, 2017
Spekulasi soal masa depan itu disebut sudah membuat pikiran Sigurdsson terpecah belah. Oleh karenanya, Sigurdsson pun tak dibawa ikut serta dalam tur pramusim klub ke AS pekan ini.
Swansea tak ingin kondisi Sigurdsson saat ini mengganggu fokus tim dan mereka juga ingin memberikan waktu bagi si pemain memikirkan masa depannya. Padahal Sigurdsson jadi kapten saat Swansea kalah 0-1 dari Barnet pada laga ujicoba dinihari WIB tadi.
"Saya ingin memberitahukan sejelas-jelasnya bahwa saya ingin dia bertahan di sini," ujar manajer Swansea, Paul Clement, kepada BBC.
"Fans ingin seperti itu, pemilik klub ingin sepert itu, sayangnya dalam sepakbola ada yang namanya bisnis," sambungnya.
"Kami punya situasi serupa dengan Jack Cork. Tidak ada yang berpikir Cork akan pergi di musim panas ini tapi terlihat masuk akal ketika ada klub lain yang memberinya tawaran sangat bagus."
"Gylfi pun tampaknya akan seperti ini. Meski demikian kami belum tahu pasti."
"Kami belum menolak tawaran siapapun dan Gylfi tidak datang ke kami lalu bilang 'saya ingin pergi'," papar sang manajer dalam wawancara lain dengan Sky Sports.
"Dia pemain kami saat ini. Kami tidak yakin apakah dia bertahan di klub musim depan. Jika ada klub yang memberikan tawaran yang menurut kami tepat, maka bakal berbeda nantinya," tutupnya.
(mrp/din)