Pada musim depan, The Reds tidak hanya akan berkompetisi di level domestik melainkan di Liga Champions, yang dimulai dari kualifikasi. Seiring suksesnya finis di posisi keempat di Premier League 2016-17.
Liverpool akan langsung melawan Arsenal dan Manchester City dalam empat pekan pertama. Belum ditambah dengan pertarungan di Eropa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Liga Champions adalah kompetisi yang kami perjuangkan supaya bisa bermain di sana pada musim lalu. Itu adalah pertandingan-pertandingan yang penting dan akan ada tim-tim lawan yang tangguh. Kami harus mempertaruhkan semuanya paling tidak selama 180 menit."
Menjalani prospek musim yang lebih menantang, Liverpool menggaet winger lincah asal Mesir Mohamed Salah. Bagi Salah, ini merupakan periode keduanya berkarier di Inggris usai gagal bersama Chelsea.
Salah memperlihatkan penampilan menjanjikan yang dibuktikan dengan dua gol dalam tiga laga pramusim. Matip optimistis tren positif Salah akan berlanjut di musim kompetitif.
"Salah sudah pernah bermain di Inggris. Dia punya kemampuan yang tinggi dalam menggiring bola, tempo, dan penyelesaian dan dia membuat para pemain bertahan menderita," lanjut Matip.
"Ada banyak kualitas [di dalam penyerangan], akan sulit bagi lawan-lawan kami untuk menghentikan mereka."
(rin/mrp)